Said Didu Menilai Perpindahan Ibu Kota Indoesia Akan Berpengaruh Terhadap Kenaikan Bahan Sembako, Ini Penjelas

- 7 Oktober 2021, 07:40 WIB
Said Didu
Said Didu /Tangkapan layar Youtube ILC/

EDITORNEWS - Belum lama ini pemerintah berencana untuk memindahkan Ibu Kota DKI Jakarta ke Kalimantan Timur.

Pemindahaan ibukota ini menjadi topik pembicaraan yang sensitif serta menuai kontra dari berbagai politikus salah satunya Rizal Ramli dan Fadli Zon.

Kedua politikus ini menilai bahwa perpindahan Ibukota DKI Jakarta ke Kalimantan Timur dinilai tidak efisien dan efektif karena jarak tempuh yang jauh.

Fadli Zon menambahkan keberhasilan pemindahan ibukota ini adalah adanya kedekatan antara ibukota yang lama dan baru.

Baca Juga: Megawati Soekarnoputri Digugat Oleh 4 Kader PDIP dan Minta Bayar Ganti Rugi Rp40 Miliar

Bahkan mereka menilai pejabat yang bersedia dipindahkan ke Kalimantan Timur dengan minimnya pendapatan kecuali bagi mereka yang korupsi.

Disisi lain mantan sekretaris Kementerian BUMN Said Didu juga menilai pemindahan Ibukota akan membutuhkan anggaran yang besar terutama dalam bidang pembangunan.

Terutama apabila harga kebutuhan naik untuk membantu membayar pajak penghasilan tentu akan merugikan masyarakat Indonesia.

''Apa urusannya dengan kami kalau ada utang, 'kan enggak berpengaruh. Enggak berpengaruhnya seperti apa? BBM dan listrik naik terus, tidak ada subsidi karena tidak ada dana untuk bayar utang,'' ucapnya.

Baca Juga: Susi Pudjiastuti, Jika Peraturan Tidak Masuk Akal, Masyarakat Cenderung Akan Mengabaikannya

Halaman:

Editor: Sylvia Hendrayanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x