Tak Terima Dengan Kata-Kata Kasar, Timses Al Haris Nyaris Bentrok Dengan Pedagang

13 November 2020, 16:03 WIB
Foto : Situasi perselisihan timses cagub no.urut 3 dengan salah satu pedagang ikan /Deni Herio Putra/

EDITORNEWS - Terjadi Cekcok dan nyaris berujung bentrok hampir saja terjadi antara Timses (Tim Sukses) Cagub no urut 3 Al Haris-Sani dengan salah satu pedagang ikan, saat melakukan blusukan di pasar atas Sarolangun, Jum’at,13 November 2020.

Dalam blusukan tersebut, sempat terjadi insiden antara tim Haris dengan pedagang Ikan. Melansir dari Dinamikajambi.com, beredar vidio yang berdurasi 01:24 menit terlihat salah satu tim Haris sempat emosi terhadap seorang pedagang ikan.

Saat mencoba mencari kebenaran Vidio tersebut, dijumpai pedagang ikan yang diketahui bernama Buhari mengatakan, ada yang mengajak ia berpoto dengan kandidat, namun ia menolak. 

Baca Juga: Wayang Windu Panenjoan, Tempat Wisata Hits di Bandung

"Tadi Orang tu ngajak bapoto pakai masker, aku dak nak, kalau bapoto dak pakai baju ha payu,” terang Buhari.

Namun, pedagang ikan yang saat itu bersebelahan dengan Buhari mengatakan bahwa saat Al Haris hendak datang ke lapak dagangnya (Buhari, Red) ia melarang. Diketahui juga, Anuar merupakan salah satu timses Al Haris yang hampir bentrok dengan salah satu pedagang ikan di pasar tersebut.

Baca Juga: Mobil Ford Mustang Kecepatan Tinggi Tabrak Warung Bakmi di Babel

Dirinya juga menjelaskan, bahwa dirinya tak terima dengan ucapan yang dilontarkan oleh Buhari. Saat dikonfirmasi melalui telepon.

“Bukan marah, dia itu ngomong dak bagus, dak etislah siapapun kandidat itu diterimolah dak perlu menyampaikan perkataan yang kasar,” tutur Anuar.

Baca Juga: PS5 Resmi di Pasar Indonesia Harga Mulai Rp7 Jutaan

"Apa lagi di depan calon Gubernur, maksud saya siapapun kandidat kita buka ruang untuk bersosialisasi. Masalah pilih memilih itu kembali hati nurani lagi. Tapi jangan bicara yang tidak semestinya dikeluarkan.” Tambahnya.

Baca Juga: Kemah Musik Geopark Merangin Bakar Semangat Pelaku Seni

Selain itu, menurut Awang, semua kandidat masuk ke pasar yang ada disemua Provinsi Jambi ini untuk melihat bentuk infrastrukturnya. “ketika beliau menjabat mungkin ada program program yang dikucurkan seperti itu logikanya.

Baca Juga: Kabar Menyedihkan Positif Covid-19 Satu Pembalap Batal Bertanding MotorGP Valencia 2020

Tapi tidak boleh masyarakat berkata kotor seperti itu. Siapapun saya tidak senang, siapapun kandidat masuk kepasar ada ucapan kurang ajar saya rasa semua akan marah,” jelas Awang.

"Kita ingin memberi kepada masyarakat berpolitik yang benar. Perbedaan itu anugrah dari Allah mau dukung siapa silahkan. Tapi jangan bicara kasar, saya agak sedikit emosi dengarnya, ” tutupnya.***

Editor: Liston

Tags

Terkini

Terpopuler