Cara Bikin CV dan Surat Lamaran Kerja Supaya Gampang Diterima Kerja

26 Desember 2022, 13:20 WIB
Contoh Surat Lamaran Kerja /pexels/

EDITORNEWS.ID – Praktisi Psikologi Mohamad Abdilah Nuradhi memberikan tips agar gampang diterima kerja. Salah satunya soal membuat curriculum vitae (CV) atau daftar riwayat hidup.

"Untuk bisa membuat CV yang paling membantu kita lolos dari tahapan pertama adalah pakai prinsip jobs matching. Jadi, teman-teman ketika keliling-keliling booth ini pasti sudah punya brosur, lowongannya apa, dicari jabatannya apa, job description-nya apa," katanya yang ditayangkan secara virtual melalui kanal Youtube Kemnaker.

Selanjutnya, masukkan dalam CV kriteria soft skill atau attitude yang dibutuhkan. Sebelum melamar, pencari kerja harus mengetahui dulu formasi penempatan kerjanya apabila lolos seleksi.

"Pastikan juga ada kesamaan latar belakang pendidikan, keterampilan, pengalaman, kepribadian juga perlu kita pertimbangkan. Semakin dekat CV teman-teman dengan ceklis yang punya perusahaan maka peluang teman-teman untuk dipanggil ke tahap kedua itu akan lebih besar," ujar Abdilah.

Baca Juga: Lowongan Kerja di Kereta Api, Buka Sampai Awal Januari

Abdilah pun memberi saran yang jarang dilakukan pelamar. Ia tidak merekomendasikan membuat CV yang sama untuk semua perusahaan.

"Jadi jangan sampai membuat CV yang generik teman-teman karena tiap perusahaan punya satu perusahaan, lowongannya bisa macam-macam," ucapnya.

Pastikan dalam membuat CV harus sesuai dengan kompetensi. Posisi yang dibutuhkan oleh perusahaan pun juga hal yang patut diperhatikan.

"Dari kompetensi tadi yang kita bahas itunya saja sudah beda, enggak mungkin kita membuat CV yang sama. Karena yang dibutuhkan dalam CV itu adalah informasi yang relevan. Ketika kita sedang melamar menjadi seorang sales, cantumkanlah pengalaman atau hobi atau apapun yang sudah teman-teman kerjakan yang berkaitan dengan sales," ujarnya.

Baca Juga: Kapal Pengangkut Material Kandas di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang 12 Orang Diselamatkan

Selain CV, pelamar kerja juga harus menyertakan surat lamaran sebagai pelengkap dari daftar riwayat hidup (CV). Pasalnya surat lamaran adalah pengantar komunikasi kita dengan HRD.

"Kita harus kirimkan surat lamaran kerjanya juga karena di situ yang akan menjadi pengantar kita. Istilahnya kan kita mau job matching tuh mirip kayak nyari pacar atau nyari suami atau nyari istri gitu," katanya lagi.

Abdilah kembali memaparkan sederet komponen yang dibutuhkan dalam hal penulisan surat lamaran kerja. Seperti nama lengkap, usia, tempat dan tanggal lahir, jenis kelamin, pendidikan terakhir, dan alamat domisili.

"Alamat domisili juga penting. Ini yang menjadi hal yang cukup menentukan ketika kita tidak tahu lokasi kerja kita di mana yang enggak sesuai dengan kota domisili itu juga bisa menjadi penyebab banyak yang resign," ujarnya.

Baca Juga: Mulai Awal Tahun 2023 Pembelian Gas LPG 3 Kg Wajib Bawa KTP

Komponen paling penting adalah nomor kontak atau gawai (handphone) si pencari kerja. Dia pun mengingatkan agar para pencari kerja tidak kerap mengganti nomor kontaknya.

"Jadi catatan juga bagi generasi kita milenial ke bawah, biasanya suka ganti-ganti nomor HP. Yang baru putus sama pacar, enggak mau dihubungi lagi langsung ganti nomor. Ganti nomor tapi lupa kalau itu sudah dipakai ditaruh di surat lamaran kerja. Akhirnya gara-gara kita ganti nomor, kita mau dipanggil untuk interview atau psikotes enggak tersampaikan," kata Abdilah.

Abdilah juga mewanti-wanti para pencari kerja akan satu hal. Yakni jangan lupa menuliskan jabatan yang diinginkan dalam surat lamaran tersebut.

"Seandainya CV yang sudah dibuat itu semakin dekat dengan ceklis milik perusahaan maka selamat Anda akan dipanggil ke tahap kedua," ucapnya.***

Editor: Liston

Tags

Terkini

Terpopuler