EDITORNEWS.ID - Sejak pemerintah melarang ekspor bahan baku CPO dan turunannya pada Kamis, 28 April 2022, lalu, alhasil mengakibatkan para petani sawit tersiksa.
Tak berlangsung lama pemerintah membuka kembali kran ekspor namun, hingga saat ini harga TBS sawit petani masih berkisaran harga Rp1200, per kilogram.
Penyetopan ekspor ini disebabkan oleh kasus mafia minyak goreng yang menyeret nama Dirjen Kementerian Luar Negeri Indrasari Wisnu Wardhana.
Beredar sebuah video memperlihatkan petani sedang mengirim buah sawit ke Malaysia.
Para petani sawit yang tinggal diperbatsan Indonesia-Malaysia ramei-ramei jual TBS sawit mereka kenegeri jiran tersebut.
Kita mau bawa buah ke Malaysia," papar petani pria dalam video viral seperti nampak pada unggahan akun Instagram @memomedsos.
Tak tanggung-tanggung, para petani dalam video tersebut mengatakan akan menjual sebanyak 30 ton kelapa sawit ke Malaysia.
Mereka menggunakan peraku ketek sebagai alat trasportasi melansir TBS sawit ke pabrik kelapa sawit (PKS) di perbatasan Indonesia -Malaysia.
Baca Juga: Rangkaian Kunjungan Luar Negeri Selesai, Presiden Jokowi Kembali ke Tanah Air