EDITORNEWS.ID - Kadangkala manusia merasa tidak enak hati ketika ingin menagih hutang ke teman atau saudara. Khusus nya kepada teman dekat atau saudara yang paling akrab.
Menagih utang adalah hal yang lumrah karena pemberi pinjaman berhak mendapatkan kembali uang nya yang di pinjam.
Persoalan pinjam - meminjam memang merupakan hal yang sensitif. Tidak jarang, manusia terkadang muncul perasaan tidak enak hati ketika ingin meminjam uang dan menagih utang.
Mengutip dari beberapa sumber literasi keuangan, berikut adalah beberapa tips untuk menagih utang yang mungkin cukup ampuh untuk dicoba :
Baca Juga: Jangan Bingung, Simak Disini Perhitungan Sanksi dan Tarif Pajak Program Tax Amnesty Jilid II
1. Mengingatkan tenggat waktu pembayaran
Sebelum memberi pinjaman, sebaiknya langsung menentukan deadline pelunasan pinjaman agar tidak perlu menagihnya berkali- kali.
2. Memberi tahu kebutuhan jauh-jauh hari sebelum tenggat waktu pembayaran
Uang tersebut adalah hak Anda. Jadi tidak perlu khawatir akan menyinggung perasaan teman atau saudara selaku peminjam.
Sebisa mungkin menyampaikannya dengan baik dan sopan dan sebaiknya menghilangkan rasa tidak enak.
Baca Juga: Harga Gas LPG Naik, Berikut Tips Menghemat Gas Elpiji Saat Memasak
3. Meminta bantuan pihak ketiga
Pihak ketiga yang dimaksud yaitu teman dekat, sahabat, atau orang terdekat si peminjam uang.
Biasanya seseorang akan cepat menyadari nya ketika ada teman dekat atau orang terdekat yang mengingatkannya secara langsung.
4. Bertamu ke rumah Peminjam
Tidak ada salahnya untuk datang dan bertamu ke rumah teman atau saudara yang meminjam uang anda.
Selain untuk silahturahmi, cara ini di nilai ampuh untuk menagih utang. Karena akan membuat peminjam langsung ingat akan kewajiban nya membayar utang.
Baca Juga: Harga Minyak Goreng Naik. Ayo Mulai Menghemat Penggunaan Nya. Berikut Cara nya
5. Ketika pergi bersama minta si Peminjam yang bayar
Jika pergi bersama entah sekedar makan atau berjalan-jalan ke supermarket, jangan ragu untuk mengingatkan mereka bahwa uang masih ada padanya.
Sebainya ingatkan dengan lembut dan meminta ia membayarkan makan atau belanjaan karena uang ada padanya.
Hal tersebut lambat laun akan membuat nya sadar jika memiliki kewajiban untuk membayar utang.***