Korban Tabrak Lari Oknum TNI, Dedi Mulyadi: Pelaku harus Mendapatkan Hukuman Setimpal

- 28 Desember 2021, 09:16 WIB
Mantan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi kunjungi rumah korban sejoli tabrak lari di Nagreg baik di Garut maupun di Bandung. / @dedimulyadi71
Mantan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi kunjungi rumah korban sejoli tabrak lari di Nagreg baik di Garut maupun di Bandung. / @dedimulyadi71 /

EDITORNEWS.ID - Sebelumnya sebuah peristiwa tabrak lari yang menimpa dua sejoli oleh tiga oknum anggota TNI di Nagreg.

Kejadian tak bertanggung jawab ini menjadi sorotan di berbagai pihak salah satunya anggota Komisi IV DPR, Dedi Mulyadi.

Dedi Mulyadi menyampaikan, dirinya berkesempatan untuk mengunjungi rumah sejoli korban tabrak lari oknum TNI.

"Saya berkesempatan mengunjungi rumah korban tabrak lari yang berujung pada kasus pembunuhan berencana oleh tiga orang oknum anggota TNI," ucap Dedi Mulyadi.

Baca Juga: Rumah Mewah di Astana Anyar Bandung Dilahap Si Jago Merah, Satu Orang Meninggal Dunia

"Korban merupakan sejoli. Handi yang berhenti sekolah saat duduk di kelas 2 SMK dan Salsa yang masih duduk di kelas 2 Tsanawiyah. Saya mendengarkan kisahnya langsung dari pihak keluarga," lanjutnya.

Dedi Mulyadi mengakui bahwa kisah sejoli tersebut begitu dramatis dan menyayat hati, sehingga dirinya tak bisa menahan rasa haru.

"Rasa haru tidak bisa saya tahan karena kisahnya begitu dramatis dan menyayat hati. Handi pergi jam 2 sore saat ibunya pengajian untuk menjemput Salsa di rumahnya dengan menggunakan sepeda motor tetangga karena sepeda motornya kehabisan bensin. Meski beda Kabupaten, satu di Garut dan satu di Bandung, desa mereka bertetangga," tutur dia.

Baca Juga: Harga Cabai Setara dengan Satu Kg Daging Sapi, Petani Garut Keluhkan ini

Amat memalukan kedua jenazah ini dibuang ke sungai yang berbeda, jenazah Handi ditemukan di Sungai Serayu Banyumas sementara jenazah Salsa ditemukan di muara Sungai Cilacap

Halaman:

Editor: Liston


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x