EDITORNEWS - Provinsi Sumatera Barat atau yang sering disebut sebagai Kota Minang, daerah ini rawan akan bencana alam, karena didaerah tersebut berdekatan dengan pantai dan gunung.
Disamping itu daerah ini memiliki banyak tempat wisata dan kerap didatangkan oleh wisatawan baik dari lokal maupun luar negeri.
Salah satu contoh dalam perjalanan sejarah yang lebih dari 100 tahun, bangunan Pasar Pariaman pernah melalui sejumlah bencana, seperti kebakaran dan gempa.
Untuk meningkatkan sektor kunjungan tentunya pihak Kementerian PUPR mendirikan bangunan yang kokoh, diberitakan oleh @KemenPU dalam Twitternya.
Sejak Desember 2019, pasar dibangun kembali sebagai pasar rakyat modern yang dapat berperan besar terhadap geliat perekonomian Kota Pariaman dan Sumatera Barat pada umumnya.
Revitalisasi terlaksana berkat sinergi pemerintah pusat dan daerah, dimana pemerintah daerah menyiapkan dokumen perencanaan dan relokasi pedagang sementara pemerintah pusat melalui dana APBN melaksanakan konstruksinya.
Baca Juga: Hoaks Surat Palsu Pengangkatan CPNS Mencatut Nama Kementerian PANRB Kembali Beredar
Kini revitalisasi telah rampung dengan mengusung konsep ramah lingkungan dan tahan gempa bangunan pasar juga dapat digunakan sebagai shelter (tempat penampungan) tsunami.***