Dendam Dimarahi Majikan karena Lupa Siram Tanaman, ART Bunuh Nenek 80 Tahun

- 26 Februari 2021, 16:28 WIB
Ilustrasi korban pembunuhan
Ilustrasi korban pembunuhan /PMJ News/

EDITORNEWS – Kekerasan yang sering dialami oleh ART Indonesia sudah sering terdengar di telinga masyarakat, namun kekerasan yang dilakukan oleh ART kepada majikan mungkin terdengar asing.

Namun kali ini terjadilah sebuah kasus kriminal antara ART dan majikan yang berujung dengan pembunuhan tragis.

Beberapa hari yang lalu terjadi kasus pembunuhan di Komplek Buana Cigi Regency, Kelurahan Sekejati, Kecamatan Buahbatu, Kota Bandung terkuak.

Baca Juga: Siap Tempuh Jalur Hukum, Kuasa Hukum Amanda Manopo Beberkan Bukti Ancaman Pembunuhan Melalui Instagram

Baca Juga: Pembunuhan Berantai, Beyond Evil Episode 16 Mengahadirkan Suasana yang Menegangkan

Berdasarkan informasi yang diterima bahwa ART tersebut menyimpan dendam kepada majikan yang berujung fatal sebut saja ART itu bernama Ratna Delta berusia 22 tahun, dirinya membuat keterangan palsu terkait kematian majikannya.

Dua hari setelah peristiwa, polisi akhirnya menguak bahwa dia pelaku pembunuhan terhadap sang majikan, Dewi Romlah berusia 80tahun.

"Saat kejadian (pembunuhan) itu, dia marah karena saya enggak siram tanaman. Itu memang kebiasaan dia suka siram tanaman," ucap Ratna, di Mapolrestabes Bandung, Jalan Merdeka, Kota Bandung pada Jumat 26 Februari 2021.

Baca Juga: Nasib Malang Menimpa Salah Satu Tenaga Medis yang Terbunuh Pasukan Keamanan Myanmar

Baca Juga: Nasib Malang Dirasakan oleh Pria Bandung yang Terbunuh di Pasar Tradisional Induk Caringin

 “Saya dipukuli menggunakan tongkatnya. Bagian badan sama kepala saya dipukul, dan saya kalap, saya ambil tongkat majikan saya itu lalu mendorongnya ke kamar mandi disitu saya pukulkan tongkat kepada majikan saya ke kepalanya tiga kali lebih," ucapnya.

Ia pun mengambil sebilah pisau di dapur. Kemudian ia dengan sadar diri, nekat merobek perutnya dengan menggunakan pisau itu.

Sebelumnya, ia juga membongkar satu isi lemari dalam kamar korban, agar terlihat seperti terjadi perampokan.

Baca Juga: Kabar Duka dari Nakes, Dokter Senior RSUD Raden Mattaher Jambi Meninggal Dunia Akibat Covid-19

Baca Juga: Jokowi Hendak Dilaporkan Ke Polisi Buntut Kerumunan Massa NTT

Pada keadaan terluka, ia mulai berakting. Ia teriak sambil keluar rumah, agar dihampiri tetangga. Karena waktu kejadian itu tengah hujan gerimis, tak ada satu orang pun yang terlihat. Tak habis akal, Ratna mengetuk salah satu pintu rumah tetangganya, sambil meminta tolong.

Artikel ini dilansir oleh Editornews.pikiran-rakyat.com melalui network PR dengan judul, Buat Skenario Usai Bunuh Majikan, Ratna Robek Perut Sendiri dan Teriak Minta Tolong

Namun polisi berhasil membuat Ratna mengakui atas kejahatannya tersebut, dari pengakuan tersebut bahwa tersangka menyimpan dendam kepada majikannya itu.***

Editor: Sylvia Hendrayanti

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah