Network
EDITORNEWS.ID - Lahir dengan kondisi tak sempurna bukanlah pilihan, melainkan takdir yang harus diterima.
Ya begitulah kondisi seorang bocah di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara (Sumut).
Bocah bernama Rahmatullah terlahir dengan tangan dan kaki tak sempurna.
Belakangan nama Rahmatullah pun menarik perhatian setelah dirinya mengirimkan surat ke Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Surat dari Rahmatullah itu diunggah dalam bentuk video oleh akun Instagram Polres Langkat @humaspolreslangkat pada Selasa 7 Juni 2022.
Baca Juga: Korlantas Polri Pertengahan Juni 2022 Pelat Nomor Dasar Putih Mulai Diberlakukan
Rekaman tersebut tampak Rahmatullah sedang menulis.
Dari suasana rekaman, diyakini lokasi tersebut didalam sebuah kelas. Tidak diketahui detil sekolah tersebut.
"Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Pak Kapolri apa kabar?
Semoga Bapak selalu dalam lindungan Allah Tuhan yang maha esa. Perkenalkan nama saya Rahmatullah kelas 5 SD di Langkat Sumatera Utara," demikian bunyi narasi postingan video itu.
Dalam rekaman itu juga, Rahmatullah yang mengenakan seragam sekolah merah putih duduk diatas kursi sambil menulis.
Sangat berbeda dengan anak-anak lainnya, Rahmatullah menulis dengan pensil yang dibantu dengan mulut.
Baca Juga: Viral Video Bendera Khilafah Berkibar di Cawang, Polda Metro Jaya Bakal Dalami Kasusnya
Ini karena kondisi tangannya tidak sempurna.
Tampak dalam rekaman video, tangan Rahmatullah tidak tumbuh dalam keadaan normal.
Kedua tangan Rahmatullah tidak ada, yang membuatnya harus menulis tidak seperti anak lain.
Hal yang sama juga pada kakinya. Tampak pada kaki bagian kiri mengecil, dan pada kaki kanan tampak tidak ada.
Namun, Rahmatullah mengaku bila cita-citanya itu tak akan terwujud karena kondisi fisiknya yang tak normal.
Baca Juga: Viral Video Bendera Khilafah Berkibar di Cawang, Polda Metro Jaya Bakal Dalami Kasusnya
"Langsung saja ya Pak, cita cita saya ingin menjadi Polisi seperti Bapak. Tapi kondisi fisik saya yang tidak seperti manusia normal untuk bisa menjadi seorang abdi Negara," tuturnya.
Bocah malang ini mengaku kagum dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Rahmatullah berharap mendapat perhatian dari mantan Kabareskrim Polri itu.
Rahmatullah menyelipkan harapan bantuan dari Kapolri.
Baca Juga: Terjadi di Medan, Polisi Diteriaki Maling Saat Gerebek Rumah Pengedar Sabu
"Saya juga mau pak, boleh engga pak saya minta becak karna saya tidak mempunyai kedua tangan dan kedua kaki. Becak itu bisa untuk buat pergi kesekolah, pergi mengaji dan membantu orang tua," harap Rahmatullah.
Meski sulit mewujudkan cita-citanya itu, tak membuat Rahmatullah tidak belajar.
Keinginan besar di balik keterbatasannya adalah membanggakan orang kedua orang tuanya.
Rahmatullah juga mengantungkan harapan kiranya Kapolri juga bersedia membantu biaya pendidikannya.***
