"Mengapa itu bisa seperti itu," kata Deddy Corbuzier.
Fahri Hamzah menjelaskan, pada sistem kita pejabat publik dikuasai oleh partai politik, partai politik dikuasai ketua umum, ketua umum punya deal dengan orang dan pejabat di sana.
Sehingga ketua umum menjamin apapun yang terjadi di parlemen tidak akan ada perbedaan dengan eksekutif.
Fahri mencontohkan bahwa baru-baru ini dia mengkritisi pemerintah dan parlemen.
Di parlemen sedang ada pemilihan pejabat, dia menduga bahwa pejabat tersebut didukung oleh penguasa dan partai-partai penguasa.
"Oposisi semuanya memilih orang yang sama, kan artinya tidak ada oposisi, harusnya oposisi punya pandangan lain," ujar Fahri Hamzah.
Baca Juga: ARMY Ini Tak Sadar Jika Ia Sedang Chatting dengan V BTS di Game Online
Itulah yang menjadi masalah di sistem politik kita saat ini yang mesti dibenahi menurut Fahri Hamzah.
Tentu masyarakat ingin agar sistem kontrol antara pemerintah dan parlemen berjalan seimbang.
Karena bagaimanapun suatu pemerintahan yang mempunyai kekuasaan absolut akan sangat berbahaya.