Korupsi Bantuan Sosial Covid-19 Mencapai 100 Triliun, Netizen: Ini Momentum Korupsi Bagi Petinggi.

- 24 Juni 2021, 15:13 WIB
Kasus korupsi bansos yang menjerat Bupati Bandung Barat Aa Umbara Sutisna dan anaknya, Andri Wibawa
Kasus korupsi bansos yang menjerat Bupati Bandung Barat Aa Umbara Sutisna dan anaknya, Andri Wibawa /

EDITORNEWS - Jagat maya Twitter Indonesia heboh, pasalnya trending "100 T" ramai hingga hingga mencapai lebih 207 ribu tweet pada Kamis, 24 Juni 2021.

Trending ini mencuat atas dugaan korupsi dana Bantuan Sosial (Bansos) Covid-19 mencapai angka kerugian negara dengan nilai yang fantastis, yaitu Rp100 triliun.

Kasus ini pertama kali diungkap Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan pada 5 Mei 2021 lalu.

"Ini kasus yang mesti diteliti lebih jauh. Kasus ini nilainya puluhan triliun. Bahkan saya rasa seratus triliun nilai proyeknya dan ini korupsi terbesar yang saya pernah perhatikan," ucap Novel Baswedan di salah satu media nasional.

Baca Juga: 10 Drama Terbaik 2021 Pilihan Netizen, Ada Favoritmu Engga?

Kasus ini merupakan kasus korupsi terbesar yang pernah ada.

Kasus Bansos Covid-19 yang menjerat mantan Menteri Sosial, Juliari Peter Batubara dan sejumlah kroninya telah masuk dalam tahap persidangan.

Disaat masyarakat sedang kesusahan dalam menghadapi permasalahan finansial akibat Covid-19, justru ini menjadi momentum bagi para petinggi negara.

Banyak netizen menilai, Bantuan Sosial (BANSOS) Covid-19 yang seharusnya memberikan kemudahan bagi masyarakat karena pandemi, justru menjadi ladang bisnis bagi penguasa.

"100 T masuk ke mana??? Belum lagi tes swab bayar ratusan ribu. apakah ada "bisnis"didalamnya??? Jahanam bangsaattt emang. Gedeg yakin," tweet akun @Ilman_Nafia18.

Halaman:

Editor: Aditya Ramadhan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x