Sayang akhirnya PSMS tampil anti klimaks hingga akhirnya terhenti di babak 6 Besar.
Sunardi B juga ikut mendampingi Nobon ketika melatih Tim Sumut pada PON 1993 yang untuk pertama kali menggunakan format U-23.
Baca Juga: Melirik Herman si Pendiri PB ABC-Pro, Wujudkan Atlet Dunia dari Hobi 'Gila-nya' di Bulutangkis
Sayang langkah Sumut terhenti di penyisihan grup usai partai kontroversial melawan Jawa Barat.
Seusai pensiun dari PTP Sunardi B kembali ke kampung halamannya di Simalungun.
Walau begitu sesekali Sunardi B masih datang ke Medan berkumpul bersama rekan–rekannya sesama Mantan Pemain PSMS Medan.
Namanya pun tak akan sirna ditelan zaman dan akan selalu dikenang sebagai Legenda PSMS Medan yang pernah mengharumkan nama Sumut dan Medan khususnya di kancah nasional hingga internasional.***