EDITORNEWS.ID – Satu persatu saksi dihadirkan dalam persidangan Ferdy Sambo. Kali ini giliran Asisten rumah tangga (ART) Ferdy Sambo, Diryanto alias Kodir.
Ia merupakan sosok yang membersihkan darah Brigadir Nofrianyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J. Perintah itu ia terima setelah penembakan di rumah dinas Duren Tiga, Jakarta Selatan pada 8 Juli 2022.
Pria yang sudah 10 tahun bekerja dengan keluarga Ferdy Sambo itu mengaku hanya menjalankan tugasnya sebagai ART. Saat itu ia diperintahkan untuk membersihkan darah Brigadir J.
"Saya lagi di garasi, terus bilang 'mas tolong dong bersihin dalam'," ucapnya saat sidang di PN Jakarta Selatan, Kamis (3/11).
Awalnya Kodir membersihkan darah Brigadir J menggunakan serokan kayu lalu dibuang ke kamar mandi. Selanjutnya dia membersihkan menggunakan kain lap.
"Pertama serokan kemudian lap," ujarnya lagi.
Saat membersihkan darah Brigadir J, Kodir juga melihat sisa-sisa skenario Sambo. Ia menemukan pecahan beling dan serpihan runtuhan tembok.
"Runtuhan tembok. (Bekas tembakan di lantai). Kurang jelas," kata Kodir.