Baca Juga: Ironi, Lagu Ulang Tahun Menggema di Kantor DPR Saat Buruh Demo Tolak Kenaikan Harga BBM
Untuk menghalau massa masuk kepolisian, telah menempatkan tiga unit Arteleri Water Canon (AWC), beserta personil pengurai massa.
Hingga akhirnya terjadi aksi saling lempar dan bakar spanduk. Massa berhasil dihalau oleh pihak keamanan dan memilih membubarkan diri.
Diketahui, Harga BBM naik sejak Sabtu, 3 September 2022 kemarin.
Untuk BBM jenis Pertalite semula Rp7.650 per liter menjadi Rp10.000 per liter.
Baca Juga: Dittipidsiber Polri Kembali Periksa Ferdy Sambo Terkait 'Obstruction Of Justice'
Solar subsidi dari Rp5.150 menjadi Rp6.800 per liter, dan Pertamax non subsidi dari Rp12.500 per liter menjadi Rp14.500 per liter.***