Network
EDITORNEWS.ID - Lebih dari 890 penerbangan telah dibatalkan di Jepang karena Topan Lan kian mendekati negara itu. Selain itu, hampir 16.000 orang diimbau untuk mengungsi karena fenomena alam tersebut.
Lembaga penyiaran Jepang, NHK, pada Selasa, 15 Agustus 2023 ini melaporkan, ada total sebelas maskapai membatalkan 891 penerbangan dari dan menuju bandara-bandara yang terdapat di Osaka, Kobe dan Chubu.
Jumlah itu juga mencakup 315 penerbangan oleh All Nippon Airways, 253 penerbangan oleh Japan Airlines, dan sisanya oleh maskapai berbiaya rendah.
Sebelumnya pada hari ini, pihak berwenang Jepang melaporkan lebih dari 20 orang yang terluka akibat Topan Lan menyapu Jepang Tengah. Transportasi kereta api dan mobil dihentikan sementara di daerah yang terkena dampak, sehingga juga menyebabkan terganggunya layanan pos.
Baca Juga: Kim Jong Un Memecat Jenderal Tertinggi Korea Utara dan Menyerukan Peningkatan Produksi Senjata
Selain penerbangan, sejumlah rute kereta Shinkansen dihentikan dan 240ribu warga mengungsi ke tempat aman karena topan yang bergerak lambat memutus aliran listrik ke puluhan ribu rumah.
Topan Lan, mendekat dari Samudera Pasifik, mendarat di ujung selatan prefektur Wakayama, sekitar 400 km (250 mil) barat daya Tokyo, menerjang sebagian besar Jepang tengah dan barat dengan hujan lebat dan angin kencang.
Pihak berwenang mengeluarkan peringatan banjir dan tanah longsor, dan beberapa tornado terbentuk.
Sementara itu, dampak Topan Lan terlihat dari derasnya aliran sungai. Bahkan di beberapa titik air sungai hampir meluap, demikian dikutip dari Reuters.
