EDITORNEWS.ID - Sebelumnya Israel berkeinginan untuk meminta bantuan Amerika Serikat melalui pengiriman dua pesawat tanker yang telah dipesan.
Namun tiba-tiba AS membatalkan pengiriman pesawat tersebit dikarenakan harus menghadapi nuklir Iran yang semakin maju.
Disisi lain Kementerian Pertahanan AS menyatakan bahwa perwira senior Angkatan Udara Israel (IAF) telah meminta agar pasokan empat pesawat tanker KC-46 dari AS dipercepat.
Menurut laporan Ynet Departemen Luar Negeri AS menyetujui kemungkinan penjualan hingga 8 pesawat tanker KC-46.
Dengan peralatan terkait ke Israel dengan perkiraan biaya 2,4 miliar dolar AS pada Maret lalu.
Dan nantinya penjualan ini akan menandai pertama kalinya Washington mengizinkan Yerusalem untuk membeli pesawat tanker baru yang bertujuan untuk mengisi bahan bakar pesawat lain.
Sementara itu Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz mengatakan pihaknya telah memberi tahu para pejabat Amerika Serikat (AS) untuk memerintahkan tentara Israel (IDF) mempersiapkan serangan terhadap Iran.
Menhan Israel itu juga menyebut telah mendesak AS untuk meningkatkan tekanan terhadap Iran.
Baca Juga: Heboh! Penipuan Berkedok Suntik Modal Bisnis Alat Kesehatan Capai Kerugian Rp1,2 Triliun