Roti Cekikikan Daun Ganja Pengganti Daun Selada dari Thailand

- 17 Januari 2021, 17:33 WIB
Sebuah restoran di rumah sakit Chao Phya Abhaibhubejhr di Prachin Buri, Thailand, menyajikan berbagai menu yang terbuat dari daun ganja (Foto: Reuters)
Sebuah restoran di rumah sakit Chao Phya Abhaibhubejhr di Prachin Buri, Thailand, menyajikan berbagai menu yang terbuat dari daun ganja (Foto: Reuters) /

EDITORNEWS - Daun ganja merupakan salah satu psikotropika yang membuat pemakainya mengalami euforia atau perasaan gembira yang berlebihan.

Thailand merupakan negara di Asia Tenggara pertama yang melegalkan ganja pada tahun 2017 untuk kebutuhan medis dan sejak itu sudah membuka banyak klinik medis mariyuana.

Makanan yang mengandung ganja disatu restoran Thailand adalah "Roti cekikikan" dan "salad menari bahagia". Pihak restoran berharap makanan mengandung ganja ini bisa menghilangkan tabu dan bisa mengundang turis asing untuk mencoba.

Baca Juga: Dirut RS Ummi, Andi Tatat mengajukan Pemeriksaan Kepada Bareskrim Polri Senin Depan

Baca Juga: Longsor Sumedang Menelan 32 Orang Korban Jiwa yang Ditemukan Tim SAR

Setelah Thailand mencabut ganja dari daftar narkotika, memungkinkan budidaya dari perusahaan yang mendapat otoritas dari negara.

Restoran di RS Chao Phya Abhaibhubejhr di Prachin Buri menyajikan happy meal bulan ini.

Pakakrong Kwankao pemimpin proyek dirumah sakit itu mengatakan daun ganja jika dicampur ke dalam makanan dalam jumlah sedikit bisa membantu pasien cepat pulih dari penyakitnya.

Rumah Sakit ini dikenal sebagai pelopor di Thailand dalam mempelajari ganja dan kemampuannya menghilangkan rasa sakit dan lelah.

Baca Juga: Akibat Kelalaian Usai Vaksin Covid-19, Raffi Ahmad akan Jalani Sidang Perdana 27 Januari 2021

Baca Juga: Nikita Mirzani Ikut Peduli Terhadap Korban Gempa dan Banjir Hingga Merogoh Koceknya Rp200 Juta

Daun ganja dapat meningkatkan nafsu makan dan membuat orang tidur nyenyak, juga meningkatkan suasana hati lebih baik.

Restoran ini menawarkan berbagai menu seperti sup babi bahagia, roti goreng dengan daging babi dan daun ganja, salad daun ganja renyah yang disajikan dengan daging babi giling dan cacahan sayuran.

Seorang pembeli bernama Ketsirin Boonsiri menyatakan saya belum pernah konsumsi ganja sebelumnya, rasanya aneh tapi lezat.

Sementara Nattanon Naranan mengatakan rasa daun ganja mirip dengan sayuran biasa, tapi efek sampingnya berbeda. Tenggorokan jadi kering sehingga saya jadi ingin makan yang manis-manis.

Baca Juga: Berbeda Dengan yang Lain, Presiden Philipina Rodrigo Duterte Ingin Menjadi Orang Terakhir Vaksinasi

Baca Juga: Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo Anjangsana Ke Mantan Kapolri Minta Doa Restu

Wakil Menteri Pendidikan Thailand Kanokwan Vilawan mengatakan langkah selanjutnya adalah menawarkan masakan Thailand yang terkenal untuk menjangkau khalayak internasional.

Kanokwan menambahkan untuk lebih mendongkrak popularitas hidangan ini merencanakan untuk menambah lebih banyak ganja kemasakan Thailand yang sudah terkenal seperti sup kari hijau.***

 

Editor: Liston

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah