Anda Penyuka Makanan Olahan, Yuk Simak Penjelasan Berikut Kalau Ingin Sehat

- 17 Desember 2021, 15:03 WIB
ilusterasi makanan olahan yang bisa menyebabkan masalah pada ginjal
ilusterasi makanan olahan yang bisa menyebabkan masalah pada ginjal /Pexels/Pixabay

EDITORNEWS.ID - Menikmati makanan atau minuman olahan sudah biasa dan cendrung mengarah menjadi trend.

Selain alasan praktis ditambah dengan cara penyajian serta rasa dan kemasan yang menarik, tentunya mengundang siapa saja jatuh cinta dan memilih untuk mengkonsumsi jenis makanan olahan ini.

Namun perlu diingat dari setiap makanan atau minuman olahan kita mesti mengetahui kandungan yang ada di dalamnya.

Makanan olahan apalagi masuk kategori ultra proses seperti minuman dan makanan ringan dalam kemasan mengandung pengawet, pemanis, pewarna buatan, perisa dan umumnya mengandung tinggi gula dan garam yang bisa berdampak buruk untuk kesehatan.

Baca Juga: Pelajari Kelima Makanan Penghancur Lemak Perut

Di Brazil misalnya, angka obesitas meningkat dari 7,5 persen pada 2002 menjadi 17,5 persen pada 2013 akibat pola makan masyarakat di sana yang tinggi makanan olahan, menurut temuan Prof. Carlos Monteiro dan tim dari Universitas Sao Paulo.

Tak hanya obesitas, makanan olahan juga dikaitkan dengan risiko terkena diabetes tipe-2, penyakit jantung, terlepas pada kenyataan orang membeli produk dengan kandungan lebih sedikit gula dan minyak.

Sebuah studi yang melibatkan hampir 20.000 orang dewasa, seperti dikutip dari Medical News Today menemukan konsumsi lebih dari empat porsi makanan olahan setiap hari berhubungan dengan peningkatan risiko semua penyebab kematian (akibat penyakit).

Merujuk pada dokumen terbitan dari Breastfeeding Promotion Network of India (BPNI) yang menjadi mitra kerja Asosiasi Ibu Menyusui (AIMI) di International Baby Food Action Network (IBFAN), produk olahan diproses dengan cara diawetkan, diasinkan, diasamkan atau difermentasi untuk meningkatkan daya tahan.

Baca Juga: Isi Akhir Pekan Nikmati Pasta Sehat Buatan Sendiri di Rumah, Yuk Simak Caranya

Halaman:

Editor: Sylvia Hendrayanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah