EDITORNEWS - Pembongkaran musholla yang terjadi di Desa Tigo Alur Kecamatan Pangkalan Jambu, masih menjadi perbincangan hangat. Sebagaimana diketahui, baru-baru ini terjadi pembongkaran sebuah tempat ibadah dengan dalih akan dipugar.
Menurut liputan salah satu media informasi yang didapat lokasi pembongkaran dijadikan lahan penambangan emas.
Kepala desa Tiga Alur Kecamatan Pangkalan Jambu Kabupaten Merangin Jon Faizer ketika dikonfirmasi membantah adanya pembongkaran mushola tersebut.
Baca Juga: Update! Harga Emas Hari Ini Fantastic, Antam Rp1.968.000 per 2gram di Pegadaian
Baca Juga: Gubernur Anies Baswedan Dipanggil Polda Metro Jaya, Wagub DKI : Saya Belum Tahu itu?
Melalui sambungan telepon, Jon Faizer menyebut jika dirinya tidak tahu persoalan itu.
"Aku dak tau. Aku di Kerinci. Tengoklah disitu, cek langsung kelapangan," kata Jon dengan nada emosi sambil mematikan telepon.
Keterangan itu berbanding terbalik dengan penyampaian dia ke beberapa media beberapa hari lalu, dimana dia membenarkan adanya pembongkaran mushola itu.“Kalau Mushola itu benar di bongkar, hanya saja pihak ahli waris sudah ada persiapan ke pihak desa, yang bakal di bangun ulang,” ucapnya kepada media lokal Merangin.
Namun terkait aktivitas PETI di lokasi tersebut, kades tidak mampu membendungnya dan membiarkan karena itu sudah terjadi lama di wilayah desanya dan sejumlah wilayah di Merangin.