Video Viral Ulama Ternama di Garut Minta NII di Bubarkan, Bentak Anggota Dewan dan Menggebrak Meja

- 11 Januari 2022, 13:23 WIB
Tangkapan layar tokoh ulam di Garut yang murka terhjadap anggota DPRD dan pejabat Garut yang dinilai tak serius memberantas NII.
Tangkapan layar tokoh ulam di Garut yang murka terhjadap anggota DPRD dan pejabat Garut yang dinilai tak serius memberantas NII. /Pikiran Rakyat/Aep Hendy/

EDITORNEWS.ID - Rekaman video yang memperlihatkan seorang tokoh ulama di Garut sedang memarahi dan membentak seorang anggota DPRD Garut.

Lantas video tersebut viral di media sosial, warganetpun memberikan berbagai tanggapan terhadap permasalahan tersebut. 

Dalam aksinya mereka menuntut penolakan paham NII  yang dilakukan massa yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Garut Anti Radikalisme dan Intoleran (Al Magari), Rabu 5 Januari 2022 lalu.

Tiba-tiba aksi riuh di ruang rapat paripurna DPRD Garut itu, seorang Ulama ternama yang juga pimpinan pondok pesantren terlihat sedang berorasi.

Baca Juga: Pesan Bupati Anwar Sadat Saat Pelantikan Pejabat Eselon II, 'Amanah Hendaknya Dilaksanakan dengan Baik'

Spontan ia menghampiri seorang anggota dewan perempuan dan kemudian membentaknya sambil menunjuk-nunjuknya.

Tak cukup sampai di situ, ulama yang akrab disapa Ceng Mujib itu pun kemudian menghampiri seorang anggota dewan perempuan dan kembali menumpahkan kekesalannya dengan membentaknya dan menggebrak mejanya.

Sejumlah pejabat lainnya yang turut hadir di tempat itu pun tak luput dari sasaran kemarahan sang kyai.

Kemarahan Ceng Mujib terhadap para anggota dewan dan pejabat di lingkungan Pemkab Garutn dipicu kekesalannya karena menilai pemerintah tak serius menangani masalah NII di Garut.

Baca Juga: RSUD Baru di Kota Bandung Bangun Kapasitas Lebih Besar dengan 15 Lantai

Akibat pemberantasan NII yang tak dilakukan secara serius, kini ajaran NII di Garut kian marak dan mengkhawatirkan.

Sayangnya, selama ini jajaran pemerintahan di  Garut terkesan tak serius memberantas NII sehingga paham ini masih tumbuh dan berkembang di  Garut.

Inilah yang menjadi alasan dirinya bersama turun untuk melaksanakan aksi damai untuk mendesak pemerintah tegas dalam pemberantasan NII.

Dalam video berdurasi 30 detik itu, Ceng Mujib juga terlihat begitu lantang menyuarakan penolakannya terhadap NII.

Baca Juga: Predator Seksual Asal Garut Kabur dari TKP Korban 4 Anak dan Satu Tetangga

Ia pun meminta kepada para peserta aksi untuk sama-sama memerangi aliran tersesat dan radikalisme termasuk NII yang tumbuh dan berkembang di Garut.

Menyikapi hal itu, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Garut, KH Siraodjul Munir menyampaikan keprihatinannya karena kelompok NII di Garut sudah tersebar.

Aksi yang dilakukan Al Magari dengan cara audiensi ke DPRD dan Forkopimda Garut menurutnya sebuah hal yang sangat wajar yang berangkat dari rasa keprihatinan.

"Bukan hanya DPRD dan Forkopimda, MUI juga merupkan salah satu yang digugat. Ini wajar karena memang NII di Garut sudah sangat mengkhawatirkan dan tak bisa dibiarkan," katanya.

Disamping itu juga Munir menegaskan untuk segera ditindak tegas jangan remeh karena sudah terlihat pengarunya di Garut, ungkapnya.***

Dilansir Media Editornews.id dari network Pikiran-rakyat dengan judul, Viral Aksi Ulama Marah dan Bentak Anggota Dewan di Garut: Dikira Saya Tak Bisa Marah

 

Editor: Liston


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah