KAI Adakan Promo 'Mudik Belakangan Extra Hemat' Cuma Bayar 80%, Simak Syarat dan Ketentuannya

- 16 April 2024, 07:50 WIB
Ilustrasi kereta api.
Ilustrasi kereta api. /Unsplah/Fasyah Halim

EDITORNEWS.ID - PT Kereta Api (Persero) adakan promo 'Mudik Belakangan Extra Hemat' dengan hanya membayar 80% saja, jangan lupa perhatikan syarat dan ketentuannya.

Sebagaimana dilansir dari postingan Instagram @kai121_, promo berlaku 15-21 April 2024 dengan sebanyak 46 perjalanan dari  Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen.

Pemesanan dapat dilakukan melalui aplikasi Acces by KA, website booking(dot)KAI(dot)id, Online Travel Agent (OTA), dan mitra pemesanan lainnya.

Berikut syarat dan ketentuannya:

  1. Pembelian dapat dilakukan di semua channel penjualan tiket kereta api 
  2. Diskon tarif ini berlaku selama program diskon berlangsung, pembelian tarif diskon ini dapat dilakukan pada tanggal 15 s.d 21 April 2024
  3. Tarif diskon berlaku untuk keberangkatan mulai tanggal 15 s.d 21 April 2024
  4. Tarif diskon hanya berlaku untuk kereta yang telah ditetapkan
  5. Tarif diskon berlaku rute parsial
  6. Tarif diskon tidak berlaku untuk kereta compartment, luxury, panoramic, priority, imperial, dan/kereta wisata lainnya.
  7. Tarif diskon tidak bisa digabung dengan hak reduksi 
  8. Tarif diskon tidak berlaku tarif khusus dan/atau diskon lainnya 
  9. Tiket dengan tarif diskon ini dapat dibatalkan dan diubah jadwal sesuai aturan yang berlaku 

Baca Juga: Segera Taubat! Selain Dosa, Riba Juga Bisa Berpengaruh Pada Kesehatan, Simak Penjelasan dr. Zaidul Akbar Ini

Berikut daftar kereta berangkat Gambir:

  1. Argo Semeru: Gambir - Surabaya Gubeng (Eksekutif)
  2. Argo Merbabu: Gambir - SMT Bank Jateng (Eksekutif) 
  3. Argo Dwipangga: Gambir - Solo balapan (Eksekutif)
  4. Argo Bromo Anggrek: Gambir- Surabaya Pasar Turi (Eksekutif)
  5. Argo Sindoro: Gambir-SMT Bank Jateng ( Eksekutif)
  6. Argo Muria: Gambir-SMT Bank Jateng (Eksekutif)
  7. Argo Lawu: Gambir- Solo balapan (Eksekutif)
  8. Sembrani Tambahan: Gambir- Surabaya Pasar Turi (Eksekutif)
  9. Manahan Tambahan: Gambir-Solo Balapan (Eksekutif)
  10. KA Tambahan GMR-YK: Gambir-Yogyakarta ( Eksekutif - Ekonomi)
  11. Purwojaya Tambahan: Gambir- Cilacap (Eksekutif)
  12. Taksaka Tambahan: Gambir - Yogyakarta (Eksekutif)
  13. Gajayana: Gambir-Malang (Eksekutif)
  14. Brawijaya: Gambir-Malang (Eksekutif)
  15. Bima: Gambir-Surabaya Gubeng (Eksekutif)
  16. Sembrani: Gambir-Surabaya Pasar Turi (Eksekutif)
  17. Taksaka: Gambir-Yogyakarta (Eksekutif)
  18. Purwojaya: Gambir-Cilacap (Eksekutif)
  19. Argo Merbabu Tambahan: Gambir-SMT Bank Jateng (Eksekutif)
  20. Argo Cheribon: Gambir-Cirebon-Tegal (Eksekutif- Ekonomi)
  21. Gajayana Tambahan: Gambir-Malang (Eksekutif)
  22. Manahan: Gambir-Solo Balapan (Eksekutif)

Daftar Kereta Berangkat Pasar Senen:

  1. Fajar Utama Solo: Pasar Senen-Solo Balapan (Eksekutif - Ekonomi)
  2. Fajar Utama YK: Pasar Senen - Yogyakarta (Eksekutif - Ekonomi)
  3. Gaya Baru Malam Selatan:  Pasar Senen- Surabaya Gubeng (Eksekutif - Ekonomi)
  4. Senja Utama YK: Pasar Senen- Yogyakarta (Eksekutif - Ekonomi)
  1. Tegal Bahari: Pasar Senen-Tegal  (Eksekutif-Bisnis)
  2. Kutojaya Utara: Jakarta Kota-Pasar Senen- Kutoarjo (Ekonomi)
  3. Jaka Tingkir: Pasar Senen - Purwosari (Ekonomi)
  4. Tawang Jaya: Pasar Senen - Semarang Poncol (Ekonomi)
  5. Brantas Tambahan: Pasar Senen - Blitar (Bisnis-Ekonomi)
  6. Kertajaya Tambahan: Pasar Senen-Surabaya Pasarturi (Bisnis-Ekonomi)
  7. Kutojaya Tambahan: Pasar Senen - Kutoarjo (Ekonomi)
  8. Matarmaja: Pasar Senen-Malang (Ekonomi)
  9. Menoreh: Pasar Senen-SMT Bank Jateng (Ekonomi)
  10. Singasari: Pasar Senen- Blitar (Eksekutif-Ekonomi)
  11. Mataram: Pasar Senen-Solo Balapan (Eksekutif-Ekonomi)
  12. Brantas: Pasar Senen-Blitar (Eksekutif-Ekonomi)
  13. Gajahwong: Pasar Senen-Lempuyangan (Eksekutif-Ekonomi)
  14. Bangunkarta: Pasar Senen-Jombang (Eksekutif-Ekonomi)
  15. Gumarang: Pasar Senen-Surabaya Pasarturi (Eksekutif-Bisnis)
  16. Sawunggalih: Pasar Senen- Kutoarjo (Eksekutif-Ekonomi)
  17. Majapahit: Pasar Senen-Malang (Ekonomi)
  18. Jayakarta: Pasar Senen-Surabaya Gubeng (Ekonomi)
  19. Kertajaya: Pasar Senen-Surabaya Pasarturi
  20. Dharmawangsa: Pasar Senen-Surabaya Pasarturi (Eksekutif-Ekonomi).***

Editor: Sylvia Hendrayanti

Sumber: Instagram @kai121_


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x