Network
ESITORNEWS.ID - Aksi kekerasan para pelaku geng motor di Medan makin Meresahkan.
Para pelaku tak memandang siapa lawannya dan tega memukul hingga membacok korbannya.
Terkini, Tim Premanisme Satreskrim Polrestabes Medan berhasil mengamankan dua anggota geng motor yang tega membacok korbannya.
Keduanya yakni Dwi Darmawan (18) warga Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang dan Nur Ahmad alias Mamek (19) warga Jalan Stasiun Gg. Munawar, Kel. Tanjung Gusta, Kec. Sunggal, Kab. Deli Serdang.
Baca Juga: Dua Pemburu Babi Ditetapkan Sebagai Tersangka Atas Matinya 3 Harimau Sumatera di Aceh
Hal ini diterangkan Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa SIK MH melalui Kanit Pidum AKP Muhammad Reza.
Dirinya menerangkan kedua pelaku merupakan anggota Geng Motor yang telah melakukan penganiayaan terhadap korban berinisial AT (19) warga Jalan Karya Kesuma, Ds.Bandar Klippa, Kec. Percut Sei Tuan, Kab. Deli Serdang.
"Peristiwa itu terjadi hari Minggu 13 Maret 2022 sekira pukul 04.00 WIB, pelaku menyerang korban dengan membacok menggunakan sajam jenis celurit dan mengenai telapak tangan sebelah kiri serta kuping sebelah kanan yang mengalami luka robek hingga korban dirawat di Rumah Sakit Adam Malik," kata Muhammad Reza.
Muhammad Reza juga mengatakan pelaku berhasil diamankan ketika Tim Premanisme Satreskrim Polrestabes Medan melakukan Operasi Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD).
Baca Juga: Kakek Pesepeda Tewas Tertabrak Mobil Swift Putih di Kota Banjarmasin
Keduanya tak berkutik saat diamankan polisi dan kini hanya bisa pasrah menerima hukuman atas kejahatan yang telah dilakukannya.
"Dari pelaku diamankan sejumlah barang bukti berupa 1 buah rantai besi, 1 buah baju, 2 unit Handpohone Android, dan 1 bilah sajam jenis samurai," ucapnya.
Kanit Pidum menegaskan tidak ada tempat bagi segala bentuk para pelaku premanisme maupun geng motor di Kota Medan.
"Hentikan segera, segala bentuk perbuatan premanisme dan geng motor. Kami akan tindak tegas tanpa pandang bulu demi menciptakan kota Medan yang dan tentram," ucapnya mengakhiri.***
