Network
EDITORNEWS.ID - Kehadiran sekelompok polisi di Kampung Narkoba di kawasan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan, Medan, membuat nyali
Saprido (22) menciut.
Tak ingin tertangkap, Saprido spontan berusaha melarikan diri dan nekat melompat ke sungai yang tak jauh dari lokasi.
Padahal, Saprido diketahui tak memiliki keahlian dalam berenang.
Namun, karena kepanikan dan ketakutan terjerat hukum, langkah nekat diambilnya kala itu.
Baca Juga: Sempat Disomasi, Pengacara Hotman Paris Akhirnya Dilaporkan Peradi se-Jawa Tengah
Saprido memang selamat dari penggrebekan polisi, namun nyawanya tak tertolong akibat hanyut dan terbawa arus sungai.
Saprido warga Jalan Platina IV Medan Labuhan ini pun ditemukan tak bernyawa lagi, pada Kamis, 28 April pagi.
Jasad korban ditemukan tim SAR Medan yang langsung melakukan pencarian setelah adanya kabar tersebut.
"Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia berjarak sekitar 2 kilometer dari lokasi awal korban melompat," kata Humas SAR Medan, Sariman Sitorus kepada wartawan.
Baca Juga: Kepergok Hendak Perkosa Gadis 16 Tahun, Seorang Pria di Medan Babak Belur, Videonya Viral di Medsos
