Mereka lantas memaksa Beni menghapus video dari kameranya namun ditentang oleh Beni.
Atas insiden itu bibir dan kepala Beni pun mengalami luka.
"Sempat aku bilang aku wartawan, tapi mereka tidak peduli. Mereka tetap memukul dan memaksa untuk menghapus video di kamera. Tapi aku tetap bertahan. Cuman HP ku saja mereka ambil dari dalam tas yang mereka koyak," tuturnya.
Beni pun langsung melakukan visum dan segera melaporkan kejadian itu ke Polres Deli Serdang.***