Beberapa Pihak Minta Konser Coldplay Dibatalkan! Ini Alasannya

11 Mei 2023, 08:27 WIB
Cara Beli Tiket Coldplay BCA Presale, Pesan Tickets Konser di Jakarta Indonesia 2023 /IG goodlifebca/

EDITORNEWS.ID - Baru-baru ini melalui media sosial disampaikan pada Selasa (9/5). Coldplay bakal mampir ke sejumlah negara Asia untuk menggelar konser di beberapa Negara Asia. 

 

Chris Martin Cs resmi bakal konser di Jakarta, Indonesia, pada 15 November 2023 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) dalam rangka tur Music of the Spheres World Tour.

Selain di Indonesia Choldplay  juga akan mampir ke Jepang, dan Taiwan, dan Coldplay akan mengakhiri tur tersebut di Malaysia.

“NOVEMBER 6: Tokyo - Tokyo Dome, 7: Tokyo - Tokyo Dome,11: Kaohsiung - Kaohsiung National Stadium, 15: Jakarta - Gelora Bung Karno Stadium, 18: Perth - Optus Stadium, 22: Kuala Lumpur - National Stadium Bukit Jalil,” tulis Coldplay d akun Instagram mereka.

Baca Juga: SM Entertainment Umumkan Wendy Red Velvet akan Rehat dari Aktivitasnya Usai Dinyatakan Positif COVID-19

Namun sayang, tak seperti Indonesia yang menyambut kedatangan Coldplay dengan antusias yang besar, penolakan justru datang dari Malaysia.

Beberapa pihak meminta Coldplay membatalkan rencananya tampil di negeri

Pada pengumuman resmi yang beredar, Coldplay dijadwalkan manggung Stadion National Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia pada 22 November 2023.

 Seruan pembatalan konser Coldplay di Malaysia, karena dianggap mempromosikan hedonisme dan budaya menyimpang.

Baca Juga: 3 Minggu Wamil, J-Hope Sebut Lebih Dekat dengan Member BTS Saat Tinggal Terpisah

“Berdasarkan logika PAS, internet, televisi, radio, dan media sosial lainnya yang mereka andalkan untuk menyebarkan propaganda harus dilarang juga untuk mempromosikan nilai-nilai tertentu yang tidak mereka setujui,” kata Shakir Ameer ketua Partai Politik (DAP) di Malaysia dalam sebuah pernyataan.

Penolakan juga datang dari Nasrudin Hassan, Anggota Panitia Kerja Pusat PAS (Partai Islam Se-Malaysia). Ia meminta pemerintah Malaysia untuk membatalkan konser Coldplay.

"Saya menyarankan (pemerintah) untuk membatalkan konser. Itu tidak menguntungkan suku, agama, dan negara," kata Nasrudin yang juga mantan anggota parlemen satu periode Temerloh.

Namun, meski muncul penolakan, Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim, tetap menyambut kunjungan Coldplay ke Malaysia.

Baca Juga: Dalam Sebuah Wawancara Baru, Suga BTS Membicarakan Masalah Kehadiranya di GRAMMY

Hal itu terlihat dari unggahannya di media sosial. Tampak Anwar Ibrahim membuat video khusus yang direkam untuk menyambut kedatangan Coldplay ke Malaysia.

"Coldplay, selamat datang ke Malaysia. Let us work together, protect our environment, and keep the world safe. Terima kasih," ujar Anwar Ibrahim melalui akun Instagram @anwaribrahim_my.

See you in November! @coldplay," tulis Anwar Ibrahim dalam keterangan unggahan video tersebut.***

 



Editor: Aditya Ramadhan

Tags

Terkini

Terpopuler