Jangan Salah Pilih Kaca Film Mobil, Simak Disini Tipsnya

- 11 Maret 2022, 13:37 WIB
Kaca film mobil
Kaca film mobil /


EDITORNEWS.ID - Kaca film memiliki peran yang penting pada mobil. Selain untuk melindungi interior mobil dari kerusakan yang di akibat kan sinar matahari

kaca film juga berperan untuk mengurangi silau ketika mengendara mobil dan mengurangi pantulan panas dari matahari ke kulit.

Kaca film dibagi menjadi dua kategori, yaitu non-reflektif dan metalized. Kaca film non-reflektif menawarkan kontrol panas dan silau melalui penyerapan cahaya matahari.

Kaca film metalized memantulkan cahaya matahari untuk menjaga panas yang dapat merusak interior mobil dan juga membantu memberikan privasi bagi pengemudi dan penumpang di dalamnya.

Baca Juga: Simak 4 Manfaat Susu Cair, Salah Satunya Meningkatkan Otak

Terkadang memilih kaca film susah di beda kan. Karena perbedaan nya tidak terlalu terlihat walaupun sebenarnya terbuat dari bahan dan material yang berbeda.

Di lansir dari carmudi.co.id, berikut tips mudah untuk memilih kaca film mobil:

1. Memilih merek yang ternama

Tiap jenis kaca film memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing sebaiknya mencari yang memiliki karakter yang sesuai dengan mobil, domisili dan budget.

Cara yang cukup mudah yaitu sebaiknya memilih brand yang cukup lama eksis di Indonesia karena pasti telah mengenal dengan baik karakter cuaca, suhu dan karakter pemakaian rata-rata pengguna mobil di Tanah Air.

2. Menyesuaikan budget untuk membeli kaca film terbaik

Kaca film dengan kualitas terbaik dipastikan kualitasnya tahan lama, lebih menarik mata dan umumnya memiliki kemampuan penolak panas yang lebih baik.

Kemampuan menolak panas dan UV juga sangat dibutuhkan. Karena jika membiarkan kulit terpapar dengan radiasi sinar UV dalam jangka waktu lama tidak menyehatkan.

3. Memperhatikan tingkat kegelapan atau kepekatan warna kaca film

Peraturan tentang penggunaan kaca film di Indonesia sudah ada sejak lama, yakni PP Nomor 55/2012 tentang Kendaraan, UU Nomor 22/2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, PP Nomor 44/1993 tentang Kendaraan dan Pengemudi, Permenhub Nomor 10/2012 tentang Standar Pelayanan Minimal Angkutan Massal Berbasis Jalan, serta Permenhub Nomor 98/2013 tentang Standar Pelayanan Minimal Angkutan Orang dengan Kendaraan Bermotor Umum.

Dari sekian banyak peraturan tersebut tidak menyebutkan tingkat kegelapan maksimal si kaca film.

Secara eksplisit, penggunaan kaca film hanya dihimbau oleh pihak berwenang agar tingkat kepekatan warna tidak melebihi 60%.

Hal ini di karena kan kaca film yang terlalu gelap sering disalah gunakan untuk tindakan-tindakan yang menyalahi hukum.

Baca Juga: Memilih Aksesoris Mobil Tidak Sembarangan. Berikut Hal Yang Perlu di Perhatikan

4. Pemasangan kaca film sebaiknya dilakukan secara profesional

Pemasangan secara profesional kadang perlu mengeluarkan biaya tambahan untuk jasanya.

Namun, biasanya sudah masuk dalam paket harga produk saat pembelian dan tidak perlu khawatir karena pemasangannya juga terjamin rapi.

Jika terpasang dengan baik, kaca film akan dapat bertahan selama bertahun-tahun, sehingga tidak perlu mengeluarkan biaya lagi untuk menggantinya ketika warna mulai memudar.

5. Memilih warna kaca film yang menyesuaikan dengan warna mobil

Pemilihan warna kaca film memang kadang tidak begitu dipedulikan, namun juga dapat memengaruhi estetika.

Bila asal memilih warna dan kepekatan kaca film, bisa jadi tidak terlihat cocok dengan warna mobil.

Kaca film yang tepat juha memberikan manfaat lain seperti membuat tampilan mobil yang menjadi lebih atraktif.

Untuk itu sebaiknya memilih warna yang kira-kira sesuai dengan warna mobil.

Jika memilih warna kaca film yang kontras dengan warna mobil, lebih baik jika tingkat kecerahan atau transparansinya setingkat lebih tinggi untuk menghindari kecelakaan dan kejadian lain yang tidak di ingin kan.***

Editor: Sylvia Hendrayanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah