EDITORNEWS.ID - Terkait, tragedi Kanjuruhan Malang yang menyebabkan tewasnya ratusan orang, langsung direspon PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator liga.
Setelah ditetapkan sebagai salah satu tersangka tragedi Kanjuruhan, Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita pun buka suara.
“Kami akan menghormati proses hukum yang berlaku dan akan mengikuti tahap-tahap proses yang akan dilalui berikutnya. Kami juga berharap peristiwa kemarin menjadi pelajaran berharga bagi semuanya,” ucap Akhmad Hadian Lukita.
Menyahuti hali itu, Direktur Operasional LIB, Sudjarno menginformasikan bahwa sebelumnya Akhmad Hadian Lukita juga sudah memenuhi permintaan pemeriksaan dari pihak kepolisian.
Pemeriksaan itu dilakukan di kantor Mapolres Malang pada Senin, 3 Oktober dan Rabu, 5 Oktober 2022.
“Bapak Akhmad Hadian Lukita juga sudah berada di Malang sejak Minggu pagi (2 Oktober). Beliau juga sudah bertemu dengan panitia pelaksana (panpel) Arema FC, mengunjungi Stadion Kanjuruhan dan juga bersilaturahmi dengan beberapa keluarga korban tragedi Kanjuruhan,” tambah Sudjarno
Seperti diberitakan sebelumnya, Kapolri Listyo Sigit Prabowo telah mengumumkan enam tersangka tragedi Kanjuruhan, pada Kamis, 6 Oktober 2022 malam lalu.
Satu di antara 6 orang yang ditetapkan sebagai tersangka adalah Akhmad Hadian Lukita.