Network
EDITORNEWS.ID - Ajudan Sambo, Daden hadir sebagai saksi dalam sidang lanjutan dengan terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Selasa (8/11/2022).
Dalam persidangan, Hakim menanyakan kepada Daden mengenai perjalanannya bersama Brigadir Yosua selama enam jam di Magelang.
"Anda sempat bercerita dengan saudara korban?," tanya hakim kepada Daden.
Daden mengaku Brigadir Yosua sempat curhat mengenai kejenuhannya dalam bekerja, pada saat mereka berdua pergi selama enak jam di Magelang.
Baca Juga: Warkop Berisi Polisi Diserang Kelompok Pemuda di Makassar, Netizen : Masuk Kandang Macan
"Dia mulai bercerita sama saya 'Le (panggilan Brigadir Yosua kepada Daden) selama ini kau punya rasa jenuh atau tidak?'," ujar Daden.
Mendengar pertanyaan Brigadir Yosua, sebagai sesama ajudan yang bekerja di rumah Ferdy Sambo, Daden memberikan nasehat kepada Brigadir J.
"Yang namanya bekerja pasti ada rasa jenuh, saya bilang gitu cuman, saat itu saya sampaikan harus pintar-pintar menyiasatinya Le, saya bilang gitu," kata Daden kepada hakim.
Dalam kesaksiannya, Daden menuturkan saat membahasa mengenai resolusi kehidupan, Brigadir Yosua sempat menepuk tangannya hingga ponsel yang ia genggam terjatuh ke bawah mengenai kakinya.
