Network
EDITORNEWS - Sebelumnya kasus bunuh diri yang menimpa seorang mahasiswa bernama Novia Widyasari Rahayu masih Ramai menjadi perbincangan publik.
Tak hanya itu saja ditambah dengan kisahnya pilunya yang viral di media sosial.
Dari informasi yang diterima Novia mengalami depresi yang berat dikarenakan pacar dan keluarganya meminta untuk melakukan aborsi setelah sang anak menghamili dirinya.
Tak hanya itu saja Novia Widyasari juga di ancaman dari keluarganya sendiri hingga memutuskan bunuh diri.
Sebelum melakukan bunuh diri Novia menuliskan cerita-ceritanya yang kemudian tulisannya tersebut menjadi viral.
Baca Juga: Indonesia Terima Bantuan Vaksin dari Pemerintah Belanda untuk Kedua Kalinya
Jasad Novia Widyasari yang berusia 23 tahun ini ditemukan di dekat makam ayahnya di Mojokerto, Jawa Timur.
Menyikapi itu Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) meminta pihak Kepolisian untuk mengusut tuntas kasus tersebut.
Menteri PPPA Bintang Puspayoga menyatakan kalau pihaknya ikut mengucapkan dukacita mendalam terkait apa yang menimpa korban, yang tercatat sebagai mahasiswi Universitas Brawijaya Malang ini.
"Kami mendukung langkah cepat dari Bapak Kapolri dan semua jajarannya, khususnya terhadap Kepolisian Daerah Jawa Timur," ucapnya
