Kunjungan NTT, Jokowi Minta Banjir Bandang Ditangani Cepat

9 April 2021, 10:13 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bahwa sikap eksklusif dan tertutup tidak sesuai dengan bhineka tunggal ika. /Ninding Permana/ragamindonesia.com/Dok.setpres

EDITORNEWS - Bencana alam yang sering terjadi di Indonesia sering mendapatkan perhatian banyak dari semua kalangan.

Donasi yang diberikan oleh setiap kalangan mempunyai tujuan yang sama hanya saja bentuk donasi tersebut berbeda-beda.

Seperti kejadian bencana alam yang terjadi di Nusa Tenggara Timur (NTT), setelah Mensos Risma mendatangi lokasi kejadian dengan tujuan untuk melihat para korban yang terdampak banjir.

Baca Juga: Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin: Sidang Isbat Penentuan Awal Ramadhan 1442 H dengan 3 Tahapan

Baca Juga: Pemerintah Perketat Skrinning Temuan Varian Covid-19 E484K dari WNA

Di susul dengan Presiden RI Jokowi yang meninjau langsung sejumlah lokasi yang terdampak bencana alam dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1.

Kedatangan Jokowi dini hari Jum'at 9 April 2021 bersama rombongan terbatas disambut hangat oleh para korban dan pemerintah setempat.

“Sehingga dapat menjangkau lebih banyak wilayah terdampak, termasuk wilayah terisolir dan berbagai gugus pulau di NTT, Pulau Alor, Pulau Pantar, dan pulau-pulau lainnya untuk melancarkan proses evakuasi, pencarian, dan penyelamatan korban,” ujar Jokowi.

Baca Juga: Menhub Budi Karya Sumadi Keluarkan Aturan Pengendalian Transportasi Selama Idulfitri

Baca Juga: Jokowi Dorong Tiga Hal pada Konferensi Tingkat Tinggi ke-10 Developing Eight

Kota Kupang dan 21 kabupaten di Provinsi NTT dilanda sejumlah bencana akibat siklon tropis seroja sepekan terakhir yang menimbulkan korban jiwa, kerusakan harta benda dan sarana publik.

Sebelumnya Kementerian sosial memberikan bantuan kepada korban Nusa Tenggara Timur (NTT) mencapai 3 tahap dengan total bantuan Rp4.234.056.695.

Di akhir kunjungan Jokowi meminta Kepala BNPB, Kepala Basarnas, dibantu oleh Panglima TNI dan Kapolri beserta seluruh jajarannya, untuk mengerahkan tambahan personel SAR.***

Editor: Liston

Sumber: @jokowi

Tags

Terkini

Terpopuler