Network
EDITORNEWS.ID - Seorang dokter di Maryland Amerika Serikat baru saja melakukan transplantasi jantung babi ke manusia.
Praktek yang mereka lakukan ini adalah upaya terakhir untuk menyelamatkan nyawa pasiennya.
Para dokter di pusat medis Universitas Maryland, mengatakan transplantasi ini dapat berfungsi dalam tubuh manusia tanpa penolakan langsung.
Pasien tersebut bernama David Bennett 57 tahun yang berprofesi sebagai tukang mengatakan dia mengatakan tak tahu mengenai jaminan operasi percobaan akan berhasil atau tidak.
Baca Juga: Hasil Survei Capres 2024 Telah Keluar, Urutan Pertama Dipegang Oleh Sandiaga Uno
Dikarenakan kondisi sekarat membuatnya tidak memiliki banyak pilihan namun Ia berkeinginan untuk hidup.
"Saya ingin hidup. Saya tahu ini adalah suntikan dalam kegelapan, tetapi ini adalah pilihan terakhir saya," ucap Bennett sehari sebelum operasi dikutip dari The Guardian Selasa, 11 Januari 2022.
Sebelumnya ditahun lalu ada lebih dari 3.800 transplantasi jantung di AS menurut United Network for Organ Sharing (Unos)
"Jika berhasil, akan ada pasokan organ-organ yang tak ada habisnya untuk pasien yang memerlukan," ujar Dr Muhammad Mohiuddin, direktur ilmiah program transplantasi hewan ke manusia Universitas Maryland.
Baca Juga: Usai Ubedilah Badrun Laporan Gibran Rakabuming dan Kaesang Pangarep ke KPK, Ali Fikri Buka Suara
