Network
EDITORNEWS - Baru-baru ini Ifan Seventeen mendapatkan job untuk menjalani syuting di Jembatan Gantung Situ Gunung, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Saat melakukan syuting tersebut Ifan mengatakan Ia menemukan sesuatu yang tak lazim sehingga membuat dirinya termenung.
Saat melakukan syuting di jembatan tersebut tiba-tiba kabut tebal mendadak turun hingga mengaburkan penglihatan namun tak lama kemudian terang datang silih berganti.
Setelah dicaritahu Ia baru tersadar saat melakukan momen tersebut merupakan hari ke 1000 hari setelah almarhum istri pertamanya Dylan Sahara dan ketiga personil Seventeen meninggal dunia.
Baca Juga: Geram dengan Tudingan YouTuber Savas Fresh Atta Halilintar Ajukan Pengaduan ke Polda Metro Jaya
Personel grup band Seventeen tersebut ialah almarhum Herman, Bani, dan Andi yang meninggal dunia terkena tsunami di Selat Sunda saat konser panggung.
“Baru aja dikasih tahu, menurut hitungan Jawa ternyata hari ini bertepatan dengan 1.000 hari kepulangan anak-anak Seventeen dan Dylan, tepat banget hari ini,” ucapnya dikutip dari Instagram pribadinya Jumat, 17 September 2021.
“Kalau boleh cerita sebenernya ada kejadian yang ga lazim pas syuting kemarin, salah satunya kabut tebal yang dateng tiba-tiba, terus tiba-tiba terang, ada 4 kalilah ganti-gantiaan itu gelap terang,” lanjutnya.
Mulanya Ivan dan kru yang lain menganggap itu hal biasa namun karena keseringan membuat mereka menjadi binggung.
