Mereka juga tak lupa untuk menawarkan rekan-rekan lainnya untuk memesan makanan.
Lalu Billar mengeluh kepada sang istri bahwa ia merasa lelah sambil menyenderkan dirinya di kursi.
Billar mengatakan bahwa menggelar acara pernikahan ternyata membuat lelah dan menguras otak.
Tetapi Lesti membantah dan berkali-kali mengatakan kata “Nikmat”.
“Acara nikah itu capek ya dan menguras otak, udalah kapoklah gak mau nikah nikah lagi, cukup sekali seumur hidup” canda Billar.
“Nikmat sayang..nikmat” ujar Lesti.
Mereka merasa bersyukur bahwa acara telah selesai digelar dan menyebut jika ada kekurangan itu adalah hal yang wajar.***