Indonesia Mundur dari All England, Inggris Membantah Adanya Diskriminasi

- 23 Maret 2021, 07:39 WIB
Tim Indonesia saat akan pulang dari London setelah 'diusir' dari turnamen All England 2021 karena alasan pandemi Covid-19
Tim Indonesia saat akan pulang dari London setelah 'diusir' dari turnamen All England 2021 karena alasan pandemi Covid-19 /Twitter.com/@INABadminton/

“Dan beliau melakukan isolasi mandiri selama 10 hari. Setiap orang diharapkan untuk mengikuti aturan yang sama, karena kita semua berada dalam situasi ini bersama-sama,” jelasnya kemudian.

Akhir pernyataannya, Dubes Jenkins turut menyayangkan mundurnya tim Indonesia dari turnamen All England terutama karena para pemain telah berlatih sangat keras untuk bertanding dan banyak orang telah bekerja sangat keras agar turnamen All England berlangsung di lingkungan yang aman bagi semua atlet yang bertanding dan staf terkait lainnyasta.

Sebelumnya BWF juga meminta maaf atas kejadian tersebut. BWF mengirimkan surat resmi tertanggal 21 Maret 2021 yang ditujukan kepada Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali, Presiden BWF Poul-Erik Hoyer secara khusus meminta maaf sekaligus menyampaikan penyesalan dan kekecewaannya atas kejadian yang menimpa atlet Indonesia di All England 2021.

Baca Juga: Insiden Berbahaya yang Pernah dialami BTS Akibat Sesaeng. 

Baca Juga: 6 Oppa Drakor Tampan Yang Ternyata Sudah Om Om. Simak Deretannya Disini.

“Saya dengan tulus menyampaikan permohonan maaf atas kesedihan dan frustasi yang dialami oleh seluruh pemain dan tim Indonesia,” kata Poul-Erik Hoyer dalam suratnya yang diterima di Jakarta, pada 22 Maret 2021.

“Atas nama seluruh jajaran BWF, saya menyampaikan permohonan maaf ini kepada Presiden Joko Widodo, Menteri Pemuda dan Olahraga, Menteri Luar Negeri, Duta Besar RI untuk Inggris, para pejabat, Ketua Umum PBSI dan jajaran, rakyat Indonesia dan terutama seluruh komunitas dan penggemar bulu tangkis di Indonesia,” tambah dia. ***

Halaman:

Editor: Aditya Ramadhan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah