Penerbangan ini juga mewakili era baru pesawat ruang angkasa yang dikembangkan secara komersial, dimiliki dan dioperasikan oleh entitas swasta daripada NASA - untuk mengirim orang Amerika ke orbit Bumi.
"Ini adalah puncak dari kerja dan upaya bertahun-tahun dari banyak orang, dan banyak waktu," kata Benji Reed, direktur senior program penerbangan luar angkasa SpaceX.
Baca Juga: Gisel Rayakan Ulang Tahun, Wijin Beri Pelukan dan Ungkap Doa untuk sang Kekasih
Peluncuran kali ini merupakan buah kesuksesan perusahaan milik Elon Musk dalam penerbangan komersil ke luar angkasa. Setelah berhasil mengirim dua astronaut NASA ke ISS menggunakan kapsul Crew Dragon pada 30 Mei lalu.
"Elon Musk kemungkinan tidak akan menyaksikan lepas landas dari ruang kendali peluncuran Kennedy Space Center seperti biasa," kata pejabat NASA.
Sebelumnya Musk mengatakan dirinya kemungkinan besar"memiliki kasus Covid-19 gejala ringan.***