Bagaimana Jika Shalat Subuh Kesiangan, ini yang Harus Dilakukan Kata Buya Yahya

- 22 Februari 2022, 20:59 WIB
Buya Yahya menjelaskan jika shalat subuh kesiangan
Buya Yahya menjelaskan jika shalat subuh kesiangan /Tangkap layar YouTube.com/Buya Yahya/

 

EDITORNEWS.ID - Bagian sebagian orang yang beraktifitas padat maupun yang memiliki kesibukan di malam hari, tak jarang bangun tidur kesiangan dan melewatkan Shalat Subuh.

Dalam ajaran Islam, meninggalkan Shalat hukumnya adalah dosa. Sebagai ulama, Buya Yahya memberi penjelasan agar terhindar dari dosa tersbut.

Dalam salah satu kajiannya, Buya Yahya menjelaskan bahwa Shalat yang ditinggalkan haruslah diqodho (diganti) terutama Shalat Subuh yang sering terlewatkan karena masih tertidur.

Ulama dengan nama lengkap Yahya Zainul Ma'arif itu menjelaskan waktu melaksanakan qodho shalat yang tertinggal itu bisa dilaksanakan kapan saja, namun lebih cepat lebih baik.

Baca Juga: Syekh Ali Jaber Beberkan Kunci Agar Hidup Sukses Dunia dan Akhirat

"Ketinggalan subuh maka diqodho, mengqodhonya kapan saja, Qoidahnya lebih cepat lebih baik," ujar Buya Yahya, seperti dilihat dalam kanal YouTube Al-Bahjah TV.

Ulama asal Cirebon itu pun menjelaskan, meski tidak ada tenggang waktu untuk mengqadha Shalat yang terlewat, Ia menganjurkan  melakukan qadha di hari yang sama.

Tidak harus menunggu waktu subuh di hari berikutnya, Qodho Sholat Subuh yang terlewat bisa dilaksanakan sebelum atau sesudah Shalat Dhuhur maupun Ashar.

"Tidak harus menunggu subuh besok, Qodhonya bisa sebelum dzuhur bisa setelah dzuhur, ashar, semuanya bebas, gak ada waktunya," sambungnya.

Halaman:

Editor: Sylvia Hendrayanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah