Network
EDITORNEWS.ID - Sebelumnya Presiden Jokowi memberi peringatan kepada warganya terkait kenaikan harga kebutuhan yang semakin langka di seluruh dunia.
Akan tetapi peringatan yang disampaikan oleh Jokowi justu menjadi teguran untuk dirinya yang disampaikan oleh pengamat politik, Rocky Gerung.
Rocky Gerung menilai perigatan yang disampaikan oleh Jokowi kurang tepat diarahkan kepada masyarakat.
"Lho ketika harga minyak turun, BBM juga tetap dinaikkan kok. Jadi beliau kurang ilmu pengetahuan, itu intinya. Bahkan logika dari sistem pasar itu beliau tidak paham," ujar Rocky Gerung dikutip dari YouTube miliknya.
Baca Juga: Imbas Pandemi Covid-19 Pengemudi Angkutan Umum Menjerit Kesepian Penumpang
Menurut Rocky Gerung Jokowi yang seharusnya berhati-hati dalam mengambil kebijakan karena tidak semua orang mengerti informasi.
"Jadi, kebijakan publik itu kan diputuskan di dalam kabinet dengan menghitung semua konsekuensi. Artinya, kebijakan yang diambil Jokowi itu tidak menghitung konsekuensinya. Itu siapa yang harus hati-hati?" ujar Rocky Gerung.
Peringatan yang disampaikan kepada rakyat, dinilai Rocky Gerung seolah Jokowi bicara kepada diri sendiri melalui pantulan cermin yang ada di depannya.
"Itu arahan yang enggak ada subyeknya atau enggak ada obyeknya. Pada siapa Presiden berbicara? Tentu pada dirinya sendiri. Mungkin dia lagi berpidato, di depannya ada cermin lalu dia pikir mungkin orang yang ada di cermin itu perlu dikasih tahu," ucap Rocky Gerung.
Baca Juga: Tanggal 21 Maret Disebut Mengandung 3 Peristiwa Penting,Yuk Simak Apa Saja?
