Pasukan Israel Lakukan Penyitaan Rumah Warga Palestina

- 18 Juni 2021, 10:34 WIB
Para tentara Israel menyerbu di sebuah Kamp Pengusian.
Para tentara Israel menyerbu di sebuah Kamp Pengusian. /islampos/duniaekspres/

EDITORNEWS - Konflik antara Israel dan Palestina belum kunjung usai, dimana Israel terus melakukan serangan ke Palestina.

Sehingga membuat rakyat Palestina sangat khawatir setelah kembali mendapatkan serangan dari pasukan Israel.

Sebelumnya ditanggal 17 Mei 2021 ada sebanyak 192 warga Palestina dilaporkan tewas akibat serangan udara.

Atas kejadian itu Presiden AS, Joe Biden menelepon PM Israel, Benjamin Netanyahu pada Rabu, 12 Mei 2021 untuk menghentikan kekerasan dengan Palestina.

Baca Juga: India Terbitkan Patung Dewi Corona untuk Cegah Penularan Covid-19

Mengutip dari Instagram Pikiran Rakyat serangan yang diluncurkan oleh Israel kepada Gaza Palestina merupakan serangan pertama dan akan berlanjut serangan kedua.

Serangan tersebut dimulai setelah pelantikan Perdana Menteri Naftali Bennett serangan itu terjadi di kompleks Hamas di Jalur Gaza pada Hari Rabu, 16 Juni 2021.

Lebih lanjutnya Israel menyatakan serangan yang mereka luncurkan sebagai bentuk balas dendam atas serangan balon beramunisi.

Serangan udara ini merupakan yang pertama sejak kesepakatan gencatan senjata antara Hamas dan tentara Israel tercapai pada 21 Mei 2021.

Baca Juga: Eks Menkes RI Terawan Agus Putranto: Vaksin Nusantara bisa Mengalahkan Varian Delta Covid-19

Kemarin 17 Juni 2021 malam, pasukan Israel kembali menahan setidaknya sembilan warga Palestina di Tepi Barat.

Tak hanya meyita rumah warga pasukan Israel juga melukai empat warga Palestina lainnya dalam berbagai serangan di lokasi yang sama.

Setelah berhasil menyita rumah warga dan melukai pasukan Israel mengumpulkan tiga remaja.

Serangan pertama kali bermula melalui Masjid Al - Aqsa di Yerusalem disaat umat Islam melalui tengah beribadah di Bulan Ramadhan.***

 

 

Editor: Liston


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah