Network
EDITORNEWS.ID - Seperti yang diketahui harga kedelai saat ini sedang naik sehingga membuat para pedagang tahu dan tempe kebingungan.
Sebelumnya harga kedelai hanya 12 USD per gantang namun kini mengalami kenaikan yang cukup besar hingga mencapai 18 USD per gantang.
Setelah ditelusuri kenaikan harga kedelai tersebut disebabkan oleh El Nino, hal ini disampaikan oleh Menteri Perdagangan Republik Indonesia yaitu Muhammad Lutfi.
El Nino merupakan sebuah fenomena pemanasan Suhu Muka Laut (SML) di atas kondisi normal yang terjadi di Samudera Pasifik.
Baca Juga: Harga Kedelai Melambung Naik Pengusaha Tahu dan Tempe Kewalahan, Mendag: Akibat Terjadinya El Nino
Akibat dari perubahan El Nino sangat berdampak pada cuaca di seluruh dunia pasalnya El Nino adalah osilasi sistem atmosfer laut di Pasifik tropis yang memiliki konsekuensi penting bagi cuaca.
Lebih jauhnya El Nino berarti The Little Boy atau Christ Child dalam bahasa Spanyol yang pertama kali disadari oleh seorang nelayan di lepas pantai Amerika Selatan.
El Nino memiliki ciri-ciri suhu laut yang luar biasa hangat di Pasifik Khatulistiwa karena uap air yang terkumpul kemudian dibuang kembali dalam bentuk topan dan badai.
Usut demi usut pemanasan yang disebabkan oleh El Nino akan berlangsung selama beberapa minggu atau sebulan setelah itu cuaca akan kembali normal.
