EDITORNEWS - Maraknya jumlah angka pencari tenaga kerja dibandingkan dengan lapangan pekerjaan, apalagi banyak karyawan yang di PHK karena pemasukan lebih kecil daripada pengeluaran.
Untuk itu pemerintah membuat suatu program yakni Kartu Prakerja, program ini setidaknya bisa membantu mereka pencari kerja bisa mendapatkan bimbingan untuk meningkatkan potensi mereka untuk bekerja.
Bukan hanya bimbingan saja yang diberikan, para peserta yang terdaftar menjadi anggota prakerja akan diberi uang tunai sebesar Rp600 ribu yang ditransfer kedalam rekening sendiri.
Baca Juga: Mensos Risma: Sentra Kreasi ATENSI Balai Karya Pangudi Luhur Bekasi Beri Manfaat bagi Para UMKM
Baca Juga: Mensos Risma Baru saja Resmikan Sentra Kreasi Atensi Kartini Temanggung
Program Kartu Prakerja telah meningkatkan keterampilan penerimanya secara berkelanjutan dengan 1.700 macam pelatihan dari 165 lembaga yang dipilih sesuai kebutuhan dan minat peserta.
Pelatihan para peserta juga berlangsung lebih cepat dimana pun berada karena melalui daring seperti yang dikutip melalui akun Twitter @jokowi.
"Informasi yang saya terima, terdapat lima jenis pelatihan yang paling diminati peserta yakni pemasaran daring, food and beverages, teknologi informasi, perkantoran, dan kewirausahaan, ujar Jokowi ".
Baca Juga: Jokowi Himbau Masyarakat Bayar Pajak Menggunakan e-Filing Lebih Mudah dan Praktis
Baca Juga: Jokowi Setujukan Investasi Miras Papua Punya Miras Wati Efek Mabuk Tingkat Top
Lebih lanjut dirinya menambahkan "Saya meminta para peserta program benar-benar memanfaatkan peluang pelatihan dengan baik".
Diri menginstruksi untuk membuat program Kartu Prakerja ini bersifat universal dan bisa di jangkau oleh semua masyarakat Indonesia, baik hanya tamatan SMA, Perguruan Tinggi hingga para pekerja yang terkena PHK akibat pandemi Covid-19.
Yang drop out juga silahkan, yang di PHK silahkan. Tapi yang prioritas saat ini memang diberi prioritas yang diutamakan yang terkena pemutusan hubungan kerja tapi sebetulnya ini untuk siapapun, tambah Jokowi.
Baca Juga: Presiden RI Jokowi Menghimbau Semua Kalangan untuk Melakukan Percepatan Penanganan Krisis Ekonomi
Kebijakan yang diberikan oleh pemerintah untuk membantu para pencari kerja dengan membuat suatu program Kartu Prakerja yang dimulai dari gelombang 11 dan sudah mencapai gelombang 14 sampai Maret 2021.
Ditahun 2020, Kartu Prakerja ini sudah berhasil menjangkau 5,6 juta penerima dari 34 provinsi dan 514 kabupaten atau kota di Indonesia.
Lebih tepatnya program ini digulirkan untuk meningkatkan kompetensi kerja, produktivitas, dan daya saing dan juga diarahkan untuk mendorong kewirausahaan penerima.***