Buntut Demo Tolak Tambang Emas di Sulteng Satu Massa Tewas di Tangan Aparat Kepolisian

- 15 Februari 2022, 09:20 WIB
Demo Tolak Tambang di Parigi Moutung Berujung Kisruh, Satu Demonstran Tewas Ditembak Aparat Polisi
Demo Tolak Tambang di Parigi Moutung Berujung Kisruh, Satu Demonstran Tewas Ditembak Aparat Polisi /Jatam_Sulteng

EDITORNEWS.ID - Sebelumnya sekelompok warga melakukan aksi unjuk rasa di jalan Trans-Sulawesi Desa Siney, Kecamatan Tinombo Selatan.

Unjuk rasa yang dilakukan warga adalah bentuk dari penolakan galian tambang emas.

Kendati demikian demo tersebut malah berujung maut dimana seorang warga menjadi korban dari aparat kepolisian.

Korban tersebut bernama Erfaldi (21) tahun yang menjadi korban saat aparat membubarkan massa namun berujung ricuh hingga membuat Erfaldi tertembak.

Baca Juga: Kominfo Bagikan Set Top Box Secara Gratis, Simak Tips Cara Mendapatkannya

Erfaldi sempat dilarikan ke Puskesmas Desa Tada pukul 00.40 WITA namun nyawanya tak dapat diselamatkan.

Insiden ini disampaikan oleh Kapolda Sulawesi Tengah (Sulteng) Irjen Pol Drs Rudy Sufahriadi

“Saya Kapolda Sulteng meminta permohonan maaf kepada keluarga korban atas nama Rifaldi, umur 21 tahun. Kami akan profesional. Hari ini Pak Kapolres dan Dirintelkam sedang berada di rumah korban, kita sangat menyayangkan kejadian ini, siapapun yang bersalah akan dihukum sesuai Perkap Kapolri," tuturnya, dikutip dari situs resmi Humas Polri, Senin, 14 Februari 2022.

“Sekali lagi kami berjanji, saya akan professional menanganai ini, termasuk terhadap yang tertembak keluarga kita yang meninggal dan terhadap siapa yang mengajak menutup jalan,'' lanjutnya.

Baca Juga: Kenali Ciri-ciri dan Gejala Omicron serta Cara Menangani

Halaman:

Editor: Liston


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah