Gagal Ginjal Akut Merebak, Jokowi Instruksikan Perketat Pengawasan Industri Obat

- 22 Oktober 2022, 09:34 WIB
Ilustrasi Gagal Ginjal Akut Merebak, Jokowi Instruksikan Perketat Pengawasan Industri Obat
Ilustrasi Gagal Ginjal Akut Merebak, Jokowi Instruksikan Perketat Pengawasan Industri Obat /

EDITORNEWS.ID – Kasus gagal ginjal akut yang menyerang anak-anak Indonesia kian mengkhawatirkan. Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta pengawasan industri obat harus diperhatikan secara ketat.

Hal itu diungkapkan Jokowi menyusul tingginya kasus gagal ginjal akut di Indonesia. Terlebih korban jiwa yang mucul tak sedikit dan dimonisai oleh balita.

"Tadi siang udah disampaikan oleh Menteri Kesehatan sangat detail ya. Yang paling penting pengawasan terhadap industri obat harus diperketat lagi," kata Jokowi.

Hingga saat di Indonesia total kasus gagal ginjal akut adalah 241 orang dan 133 di antaranya meninggal dunia. Hal ini berdasarkan data yang dikeluarkan Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Baca Juga: Viral Video Ibu Tunjukkan Kondisi Mata Sang Anak Bengkak, Diduga Karena Sering Bermain Handphone

"Sudah identifikasi ada 241 kasus GGAPA di 22 provinsi, 133 kematian atau 55 persen dari kasus," ucap Menkes Budi Gunadi.

Kasus Gangguan Ginjal Akut Progresif Atipikal pada Anak (GGAPA) meningkat drastis dalam tiga bulan terakhir. Sejak Agustus 2022 tercatat 36 kasus, September naik 78 kasus, dan Oktober melonjak mencapai 110 kasus.

KLB Gagal Ginjal Akut.

Pakar epidemiologi dari Universitas Griffith di Australia, Dicky Budiman memandang situasi gangguan ginjal akut di Indonesia “sudah genting”. Bahkan bisa dikatakan “sangat serius”, sehingga perlu ditetapkan status kejadian luar biasa (KLB) gagal ginjal akut.

Halaman:

Editor: Aditya Ramadhan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x