EDITORNEWS.ID - Gunung Merapi adalah gunung berapi di bagian tengah Pulau Jawa dan merupakan salah satu gunung api teraktif di Indonesia.
Belum lama ini gunung tersebut mengeluarkan awan panas guguran (APG) dengan jarak luncur sejauh 2,5 Km.
Luncuran APG tersebut mengarah ke arah Barat Daya pada Senin 31 Januari 2022 kemarin.
Kejadian ini tentu membuat masyarakat yang berada di sekitaran gunung itu menjadi sangat khawatir jika APG kembali mengeluarkan lava panasnya.
Baca Juga: Yahya Waloni Resmi Bebas dari Rutan Bareskrim Polri Setelah 5 Bulan Ditahan
Hal ini disampaikan oleh Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), Hanik Humaida melalui keterangannya.
Hanik menyatakan awan panas guguran Merapi keluar puncak gunung pada pukul 14.37 WIB.
"Awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 16 mm dan durasi 213 detik," ucapnya.
Menyikapi itu BPPTKG mendata 9 kali guguran lava yang keluar dari Gunung Merapi dengan jarak luncur paling jauh 1.800 meter mulai pukul 00.00 WIB hingga 12.00 WIB.
Baca Juga: Polisi Akan Jemput Paksa Jika Edy Mulyadi Tak Penuhi Panggilan Kedua