EDITORNEWS.ID - Mantan muncikari Robby Abbas pun mengomentari sosok penyanyi dangdut Tisya Erni yang sedang viral. Diketahui, sosok Tisya Erni menjadi perbincangan publik karena diduga menjadi orang ketiga dalam rumah tangga pasangan asing Amy BMJ dan Aden Wong.
Robby Abbas yang merupakan mantan mucikari mengaku mengetahuinya. Dia bahkan mengakui karakter Bahkan mengaku terlibat prostitusi.
"Iya iya ada," kata Robby Abbas dalam video di channel YouTube KH Infotainment, Rabu, 13 Maret 2024.
Sayangnya Robby menolak, untuk menjawab pertanyaan apakah Tisya Erni termasuk anak buahnya. Ia hanya tertawa mendengar pertanyaan itu.
Baca Juga: Inul Daratista Sahur Pertama Cukup 3 Kurma, 1 Telur dan Air Putih
"Hehehe, no comment," kata Robby Abbas.
Meski enggan mengatakannya, Robby bersedia membeberkan seperti apa Tisya Erni. Dia menyebut Tisya Erni pembuat onar.
“Iya, dia memang suka membuat masalah, dulu aku juga punya masalah dengan aku. “Itu hal yang memunculkan kata-kata buruk,” kata Robby Abbas.
Namun, terkait permasalahan yang kini banyak terjadi, Robby menilai tindakan Tisya Erni sudah keterlaluan. Selain diduga sebagai pelakor, Tisya turut membantu Aden Wong memisahkan anak dari ibunya, Amy.
Baca Juga: Lesti Kejora Beradu Akting Bersama Rizky Billar 'Aku Mencintaumu Karena Allah'
"Masalah itu bukan menjadi alasan seorang perempuan menceraikan anak. "Kalaupun ibu punya masalah, tetap ada tidak berhak menceraikan anak,” kata Robby.
Kabar terkini Tisya Erni sudah resmi dipolisikan bersama Aden Wong, keduanya dilaporkan ke Polda Metro Jaya karena dugaan perzinahan atau menghalangi pemberian ASI Ekslusif.
Sebelumnya, nama Tisya Erni sempat muncul di beberapa kasus. Misalnya, ia juga diduga sebagai orang ketiga di rumah tangga Sule dan Nathalie Holscher.
Namun saat itu, Tisya Erni membantah dirinya adalah kekasih Sule. Bahkan sebelum Sule menikah, mereka sudah menjalin hubungan dekat.
Tisya Erni juga pernah tersangkut kasus prostitusi pada Desember 2021. Perempuan berinisial TE mematok tarif Rp25 juta, sedangkan muncikari dapat komisi 13 juta.***