Saat Rapat Akbar di Sulsel, Anies Baswedan Tegaskan Koalisi Demokrat-PKS Masih Terbuka

11 Desember 2022, 13:27 WIB
Bakal Calon Presiden dari Partai Nasdem, Anies Rasyid Baswedan saat menghadiri rapat akbar di Sulsel. ANTARA /

EDITORNEWS.ID - Bakal Calon Presiden yang diusung Partai Nasional Demokrat (NasDem) Anies Rasyid Baswedan hadiri rapat akbar di Sulawesi Selatan (Sulsel)

Dalam kesempatan itu, Anies menegaskan jika sinyal koalisi dengan Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) masih berpeluang terbuka dalam menghadapi Pemilu Presiden 14 Februari 2024.

"Kami selalu mengadakan silaturahmi, dengan pimpinan wilayah, daerah Partai NasDem, Demokrat dan PKS juga itu akan kami lakukan," ujar Anies usai mengkuti Rapat Akbar dan Silaturahmi Partai NasDem Sulsel di gedung Celebes Convention Center (CCC) Jalan Metro Tanjung Bunga Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu, 10 Desember 2022 kemarin.

Dilansir dari ANTARA, Minggu, 11 Desember 2022, Mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga menuturkan, konsolidasi dan komunikasi terus berjalan dengan Parpol lain.

 Baca Juga: Sejak Disahkan UU KUHP Hukuman Mati, Hotman Paris Dalam Waktu Dekat Ada Rencana Melamar Kalapas

Bahkan biasanya dalam setiap pertemuan-pertemuan tetap mengakomodir unsur dari daerah-daerah.

"Kita berharap yang dibangun ini bukan hanya untuk eksekutif tapi juga legislatif, karena bagaimana pun juga ikhtiar perjuangan ini bersama eksekutif dan legislatif," tutur mantan Menteri Pendidikan di era pemerintahan pertama Presiden Joko Widodo ini.

Saat ditanyakan dengan gencarnya melaksanakan safari politik di berbagai daerah termasuk di Sulsel, Anies menanggapi santai.

Menurut Anies tidak ada larangan dalam undang-undang bagi warga negara yang ingin menyampaikan pendapat.

Baca Juga: KPU RI Resmi Luncurkan Maskot dan Jingle Pemilu 2024, Ada Sosok si Burung Jalak, 'Sura dan Sulu'

Hal itu sekaligus menepis tudingan pihak tertentu yang menganggap dirinya telah berkampanye lebih awal di luar jadwal penyelenggara pemilu.

"Setiap warga negara berhak untuk berserikat, berkumpul, mengeluarkan pendapat kapan saja dimana saja. Karena ini negeri demokrasi, kebebasan berpendapat, berserikat dilindungi undang-undang," ucapnya lagi

Wakil Ketua DPP NasDem Ahmad Ali pada Rapat Akbar turut memaparkan, dalam perjalanan politik meskipun banyak perdebatan, salah tafsir hingga menuding Anies Baswedan telah curi start, kampanye lebih awal, namun kata dia, itu bukan pelanggaran.

"Anies belum menjadi calon presiden, belum mendaftar di KPU. Aturan KPU berlaku ketika tahapan sudah dilaksanakan. Hari ini, konsolidasi Partai NasDem sebagai bentuk mengawal keputusan Ketua Umum (Surya Paloh) menetapkan Anies dari Partai NasDem," katanya.

Baca Juga: Blak-Blakan, Panda Nababan Ungkap Pernah Bantu Prabowo Melalui Luhut Bebaskan Adiknya

Dari jadwal safari politik Anies di Sulsel, setiba di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin dikawal simpatisan bergerak menuju Kampus Pascasarjana Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar untuk membawakan kuliah umum.

Selanjutnya santap siang dirangkaikan silaturahmi bersama Forum Dosen di lokasi empang milik mantan Menteri Pertanian sekaligus Ketua Umum IKA Unhas, Andi Amran Sulaiman.

Usai menyerap aspirasi dari para dosen, Anies menuju gedung CCC untuk menghadiri Rapat Akbar dan Silaturahmi Partai NasDem Sulsel bersama kader, simpatisan partai dan mengukuhkan puluhan relawannya. Selanjutnya bergerak ke Masjid Al Markaz Al Islami untuk melaksanakan salat Magrib.

Kemudian menghadiri makan malam bersama tokoh masyarakat dan pemuka agama.

Anies juga akan menghadiri jalan santai bersama masyarakat di Kabupaten Pangkep pada Minggu, 11 Desember 2022 pagi ini.***

Editor: Aditya Ramadhan

Tags

Terkini

Terpopuler