Airlangga Hartarto Buka Suara Terkait Program Vaksinasi Covid-19 di Indonesia

- 4 Januari 2021, 17:01 WIB
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. /Dok. Humas Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian/

EDITORNEWS - Pemerintah mengamankan supply 100 juta dosis vaksin untuk kebutuhan dalam negeri.

Hal ini dilakukan melalui kesepakatan pembelian di muka antara Bio Farma dengan AstraZeneca sebanyak 50 juta dosis, dan Indofarma dengan Novavax sebanyak 50 juta dosis.

Program vaksinasi untuk mencegah infeksi Covid-19 akan segera berlangsung di Indonesia awal 2021 ini.

Sejumlah persiapan pun telah dilakukan Pemerintah salah satunya mendata calon penerima vaksin Covid-19 untuk gelombang pertama.

Baca Juga: Seorang Ayah yang Menganiaya Anak Kandungnya Berhasil Ditangkap Polres Langkat

Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) Airlangga Hartarto pun kembali mengumumkan soal program vaksinasi yang akan digelar dalam waktu dekat.

Kendati begitu, Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian itu menyampaikan program vaksinasi akan dilakukan setelah adanya izin penggunaan darurat atau Emergency Use Authorization (EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Baca Juga: Syarat Untuk Menjadi Penerima Donor Atau Pendonor Plasma Konvalesen

”Tadi dilaporkan bahwa pemerintah akan segera memulai untuk melakukan vaksinasi yang dijadwalkan sekira pertengahan bulan atau minggu depan. Ini tentu menunggu dari pada Emergency Use Authorization (EUA) dari pada Badan POM dan juga terkait dengan kehalalan,” ujarnya, Senin, 4 Januari 2021 dikutip dari laman Sekretariat Kabinet.

Halaman:

Editor: Liston

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x