Network
Yang menarik perhatian para penggemar bukan hanya selera gaya dan estetika Jimin yang sempurna, tetapi juga pendekatannya yang bijaksana terhadap media sosial.
Khususnya, ia mengaburkan wajah orang-orang yang lewat di latar belakang, menunjukkan penggunaan platformnya yang penuh perhatian dan hormat.
Saat berita petualangan Jimin di Jepang tersebar di media sosial, Army mau tidak mau mengungkapkan kekaguman dan kasih sayang mereka terhadap sensasi K-pop tersebut.
Dampaknya tidak terbatas pada interaksi online, karena restoran kari tempat Jimin mencicipi menunya tiba-tiba menjadi sensasi di berbagai platform.
Pengguna media sosial dengan penuh semangat membagikan detail tentang restoran tersebut, sehingga namanya menjadi tren dan, pada dasarnya, memproklamirkan status barunya sebagai lokasi yang wajib dikunjungi—sebuah bukti pengaruh yang tidak disengaja dari Jimin BTS dan dukungannya yang tidak disengaja terhadap tempat yang menawan ini.***
