Network
MC Mong pergi ke akhir rekaman dan berkata: "Aku sangat ingin membawa Kai dan Baekhyun. Aku sedang bekerja keras sekarang. Begitulah caraku menjadi No.1."
Sesuai konfirmasi, rekaman yang bocor direkam pada Januari 2022, dan baru sampai Juni 2023, setelah satu tahun lima bulan insiden EXO-CBX terjadi.
Dalam kegagalan ini, Chen EXO, Baekhyun, dan Xiumin memberi tahu agensi mereka SM Entertainment tentang pemutusan kontrak eksklusif mereka dan mengajukan gugatan ke Fair Trade Commission karena pembayaran yang terlambat dan kontrak yang tidak adil.
Saat berita tersebut tersiar, SM Entertainment mengklaim bahwa ada "kekuatan eksternal" yang terlibat dalam konflik tersebut, yang kemudian diidentifikasi sebagai MC Mong. Namun, produser rekaman tersebut langsung menyatakan bahwa tuduhan tersebut "tidak berdasar".
Baca Juga: Foto Pra-Debut Wajah Baru Yang Dirumorkan di SM Entertainment Muncul Kembali, Siapa Dia?
Setelah berbagai diskusi dengan EXO-CBX, SM Entertainment akhirnya mengumumkan bahwa insiden tersebut telah diselesaikan dan berjanji untuk memperkuat hubungan mereka melalui konsultasi dan modifikasi yang setara.
SM juga meminta maaf kepada MC Mong, menyatakan bahwa perusahaan "salah paham" terhadap intervensi kekuatan eksternal. Produser kemudian menerima permintaan maaf tersebut dan berterima kasih kepada SM.
Namun, dalam transkrip yang diamankan, dipastikan bahwa MC Mong berusaha merekrut anggota EXO (Kai dan Baekhyun).
Majalah itu menyimpulkan: "Dengan kata lain, 'upaya untuk merekrut' itu sendiri, yang merupakan inti dari laporan yang diterima SM Entertainment selama insiden CBX."
Baca Juga: SELAMAT! V BTS Diumumkan Sebagai Duta Global Cartier Yang Baru
