EDITORNEWS - Kemarin Senin, 29 November para KSPI (Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia) DKI Jakarta melakukan unjuk rasa di Balai Kota Jakarta.
Mereka semua menuntut revisi UMP 2022 yang dikeluarkan oleh Gubernur Anies Baswedan.
KSPI sepakat melakukan demonstrasi yang akan dimulai sekitar pukul 9.00 WIB dari kawasan industri Pulogadung.
Menanggapi keinginan para buruh akhirnya Anies pun menghampiri mereka semua dan mengatakan penetapan UMP yang mereka inginkan tidak cocok ditetapkan di Jakarta.
"Kita mengatakan formula ini tidak cocok untuk diterapkan di Jakarta. Formula ini kalau diterapkan di Jakarta tidak sesuai," ucapnya.
Baca Juga: Potret Aktor Tampan Indonesia Ketika Masih Muda Ini Disebut Mirip Jungkook BTS, Tebak Siapa Dia!
"Kita berkeinginan agar di Jakarta baik buruh maupun pengusaha merasakan keadilan," lanjutnya.
Lebih jauhnya Anies menegaskan bahwa Indonesia terutama DKI Jakarta baru saja dalam tahap pemulihan namun tidak untuk semua sektor.
Baru hanya sektor kesehatan dan belum untuk sektor ekonomi maupun yang lainnya.
"Jadi ada situasi dimana sebagian berdasarkan pertumbuhan, sebagian merasakan pengurangan betul ya?" tuturnya.