Utang konsumtif adalah utang yang digunakan untuk membeli barang - barang yang tidak menghasilkan pemasukan,
justru menyebabkan keharusan untuk mencicil nya dalam periode tertentu hingga lunas.
Beberapa contoh utang produktif yaitu membeli sebuah rumah atau bangunan secara kredit untuk dijadikan tempat tinggal atau tempat usaha, membeli mobil dengan cara kredit untuk disewakan kembali.
Sedangkan beberapa contoh utang konsumtif yaitu menggunakan kartu kredit untuk membeli barang yang diinginkan, membeli handphone baru dengan cara mencicil, dan membeli barang - barang yang diinginkan lainnya secara kredit.
Selain itu, pinjaman online dan kredit tanpa agunan atau KTA juga termasuk ke dalam utang konsumtif.
Baca Juga: Gas Non Subsidi Mengalami Kenaikan, Imbas Pemakaian DME untuk Kebutuhan Rumah Tangga
Beberapa utang konsumtif tersebut lah yang menyebabkan permasalahan keuangan dan mengganggu cashflow bulanan.
Agar kondisi keuangan menjadi lebih sehat, sebaiknya hindari utang konsumtif.
Di lansir dari parapuan.co, berikut adalah tips untuk menghindari utang konsumtif :
1. Menahan diri dari penggunaan kartu kredit hingga paylater yang belakangan ini menjadi tren.